Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Malang menyebut titik api awalnya diketahui pada Selasa (7/11), sekitar pukul 20.35 WIB. Api yang terlihat jelas dari wilayah Wagir itu berada di seputar Batu Tulis, Gunung Kawi.
"Tepatnya di petak 193 blok Batu Tulis yang masuk RPH Wagir dan sumber api dari penyebab kebakaran masih belum diketahui," jelas Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan, Rabu (8/11/2023).
Baca juga: 8 Rekomendasi Tempat Healing di Malang Raya |
Sadono mengaku pihaknya tengah melakukan pendataan untuk dampak dari luas lahan dan hutan yang terbakar. Kebakaran itu sendiri belum bisa dipadamkan.
"Berapa luas yang terbakar masih dalam pendataan. Dan api sendiri belum padam," akunya.
Menurut Sadono, 3 regu berjumlah 16 personel terdiri dari unsur TNI, Polri, BPBD, SAR, relawan, dan Perhutani telah bergerak menuju titik kebakaran sejak dini hari tadi.
"Tim sudah diterjunkan ke titik api," tegasnya.
Sementara Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik menambahkan bahwa satu tim berjumlah 7 personel gabungan tengah berupaya memadamkan titik kebakaran.
"Untuk sampai dengan sekarang sudah ada 4 titik lokasi kebakaran," imbuhnya.
Taufik menuturkan tim gabungan butuh waktu 7 jam untuk berjalan kaki menuju lokasi kebakaran dari posko penanganan kebakaran Gunung Kawi yang berada di lapangan Dusun Precet, Desa Sumbersuko, Kecamatan Wagir.
"Jarak tempuh cukup jauh, dari posko sekitar 4 km dan hanya bisa dilalui dengan jalan kaki sekitar 7 jam," tuturnya.
(dpe/iwd)