Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo memimpin upacara Hari Jadi ke-754 Kabupaten Sumenep. Dalam kesempaten tersebut, dia memaparkan capaiannya di beberapa sektor sejak menjabat sebagai bupati Sumenep.
Bupati yang akrab disapa Cak Fauzi ini mengatakan, secara geografis Sumenep merupakan kabupaten yang sangat luas dan penuh sejarah. Sejak berdiri di tahun 1269 sampai sekarang, kabupaten ini telah dipimpin oleh 35 raja dan 16 bupati.
Dia menuturkan, sejak dilantik sebagai bupati oleh Gubernur Jawa Timur pada 26 Februari 2021, dirinya bersama seluruh stakeholder telah melakukan berbagai upaya menjadikan Sumenep lebih baik dari tahu ke tahun dalam berbagai sektor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bersama seluruh jajaran aparatur sipil negara (ASN), kami berjuang keras bagaimana menurunkan angka kemiskininan, dari 20,55 di tahun 2021 menjadi 18,76 di tahun 2022," paparnya, Selasa (31/10/2023).
Di sektor lainnya, orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini mengaku juga terus berusaha menekan angka pengangguran terbuka. Hasilnya, angka pengangguran terbuka terus mengalami penurunan, dari 2,31 di tahun 2021 menjadi 1,36 di tahun 2023.
"Begitu juga dengan pertumbuhan ekonomi dari sebelumnya 3,1 di tahun 2021 atau pasca pandemi, menjadi 5,02 di tahun 2022," papar Cak Fauzi lebih lanjut.
Menurut suami Nia Kurnia Fauzi ini, semua itu tak lepas dari gini rasio Kabupaten Sumenep yang terus membaik. Dia menyebut, tahun 2022, gini rasio daerahnya terbaik di Jawa Timur.
"Di tahun 2022, gini rasio Kabupaten Sumenep di angka 0,266. Gini rasio ini terbaik di Jawa Timur," tambahnya.
(hil/fat)