.webp)
Peringatan Hari Anak Perempuan Internasional diperingati di Kota Surabaya tepat pada 11 Oktober. Anak-anak bersuara soal harapan mereka ke depannya.
Afina Karima, anak perempuan asal Surabaya mengungkapkan harapannya. Gadis yang tergabung di Media Forum Anak itu menyampaikan bahwa anak-anak, khususnya perempuan harus berani menyampaikan aspirasi.
Tak hanya itu, anak perempuan juga harus berani melapor dan mengadukan serta menyampaikan jika ada hal-hal yang melanggar hak mereka. Sebab selama ini masih banyak ketakutan untuk bersuara yang ditemukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang aku soroti saat ini masih banyak anak perempuan yang takut bersuara. Harapanku kita, anak-anak perempuan bisa saling mendukung satu sama lain agar seluruh anak, termasuk anak perempuan bisa berani bersuara," ujar Afina kepada detikJatim, Rabu (11/10/2023).
Senada, Neerzara Syairafah, Ketua Forum Anak Kota Surabaya pun menyampaikan pemerintah harus gencar melakukan pencegahan kekerasan terhadap anak, khususnya perempuan.
"Saya sangat berharap bahwa pemerintah tetap berupaya untuk menggencarkan aksi pencegahan kekerasan pada anak dan perempuan," ujarnya.
"Tidak hanya itu, seluruh komponen masyarakat pun harus sadar betapa pentingnya saling menjaga satu sama lain," tandas Neerzara.
(abq/iwd)
