Menpora Dito Ariotedjo membuka kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) Piala Kemenpora 2023 di kompleks Stadion Kanjuruhan. Kejuaraan ini bertujuan mencari talenta muda sesuai arahan Presiden Joko Widodo.
Menpora Dito Ariotedjo mengatakan kejuaraan Tarkam Piala Kemenpora 2023 merupakan sebuah semangat agar Kemenpora sesuai perintah Presiden Joko Widodo dimana memiliki program untuk menyentuh langsung masyarakat dan juga sekaligus talent scouting di seluruh wilayah Indonesia.
"Hari ini saya senang dan bangga mendapat informasi bahwa Tarkam di Kabupaten Malang ini diikuti 600 atlet. Terdiri dari 402 atlet atletik dan sisanya atlet bulutangkis dan tenis meja. Saya yakin dari keseluruhan peserta minimal 30 persennya berpotensi menjadi atlet nasional," kata Dito usai pembukaan, Jumat (6/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dito menekankan bahwa pemerintah pusat hadir hingga ke kecamatan dan desa sebagai bentuk perhatian terhadap perkembangan serta pembinaan atlet usia dini.
"Melalui momentum ini saya ingin membuat sebuah motivasi dan semangat bahwa anak-anak atlet di desa dan kecamatan pun di perhatikan oleh pemerintah pusat. Kita ingin semua para atlet ini memiliki mimpi tinggi hingga ke olimpiade tak hanya sampai PON saja," sebutnya.
Pihaknya meminta agar seluruh pertandingan di kejuaraan tarkam ini dikolaborasikan dengan Igornas dan juga KONI serta federasi olahraga terkait.
Hal itu bertujuan agar seluruh peserta yang turut dalam kejuaraan ini dapat dilihat potensinya.
"Kegiatan ini juga sebagai momentum untuk berkumpul dan silaturahmi sehingga mendukung industri lokal (UMKM) yang dijual di area pertandingan. Saya sangat gembira ternyata antusias masyarakat sangat tinggi," paparnya.
Kegiatan tarkam Kabupaten Malang akan digelar mulai 6-8 Oktober 2023. Dengan cabang olahraga yang dipertandingkan adalah atletik, bulutangkis, dan tenis meja.
Terpisah Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto menambahkan kejuaraan Tarkam Piala Kemenpora 2023 Kabupaten Malang diikuti sebanyak 462 atlet, terdiri dari 250 atlet pada cabor atletik, 96 atlet pada cabor bulu tangkis, dan 116 atlet pada cabor tenis meja.
Didik mengaku, bahwa tahun 2023 ini menjadi tahun yang berkesan karena geliat olahraga baik di tingkat regional maupun nasional terus menunjukkan tren perkembangan yang positif.
Selain berhasil menjadi juara umum pada gelaran ASEAN Para Games 2023, prestasi dari para atlet di Kabupaten Malang juga terbilang sukses di ajang SEA GAMES tahun 2023.
Pada SEA GAMES KAMBOJA tahun 2023 lalu, kata Didik, 6 atlet dari Kabupaten Malang telah berhasil menyumbangkan beberapa medali di antaranya 2 medali emas pada cabor sepak bola dan dayung, medali perak pada cabor gulat dan selam, serta 1 medali perunggu pada cabor hoki.
"Pada gelaran Pekan Olahraga Provinsi atau PORPROV Jawa Timur ke-VIII Tahun 2023, Kabupaten Malang berhasil menempati posisi 5 klasemen akhir perolehan medali, dengan meraih 38 medali emas, 42 medali perak, dan 38 medali perunggu," imbuhnya.
Didik menegaskan Pemkab Malang akan terus berupaya mengoptimalkan pembinaan atlet pada cabang olahraga lainnya, termasuk cabang olahraga baru seperti e-sports.
"Upaya ini semakin terbantu dengan adanya Kejuaraan antarkampung yang menjadi program unggulan sekaligus prioritas Kementerian Pemuda dan Olahraga," pungkasnya.
(mua/iwd)