Genap 6 hari operasi pencarian Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Nelayan Mekar Jaya yang terbalik di Plawangan, Pantai Grajagan, Banyuwangi akhirnya dihentikan. Jasad ketiga ABK yang dicari telah ditemukan.
Badan SAR Nasional (Basarnas) menyatakan operasi ditutup setelah 3 ABK berhasil ditemukan pada waktu berbeda. Tolib (50) adalah korban terakhir yang ditemukan dalam keadaan meninggal pada Senin sore.
"Korban atas nama Tolip ditemukan tim SAR gabungan di bibir pantai yang terletak di timur lokasi kejadian dengan jarak 3.20km" jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Surabaya, Muhamad Hariyadi yang bertugas sebagai SAR Mission Coordinator (SMC), Senin (11/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Setelah dievakuasi ke pelabuhan Grajagan, jenazah Tolib langsung diserahkan kepada pihak keluarga.
Sebelumnya, korban yang teridentifikasi sebagai To (32) ditemukan tim SAR gabungan pada Minggu (10/9). Sementara pada Senin (11/09) pagi sekitar pukul 05.45, tim SAR gabungan menemukan korban atas nama Dorik (55). Terakhir, sekitar pukul 15.15 WIB jasad Tolib (50) ditemukan.
"Dengan ditemukannya jenazah Almarhum Tolib, maka operasi SAR terhadap 5 ABK Kapal Mekar Jaya yang dalam pencarian tim SAR gabungan sejak Rabu (6/9) dapat ditutup dan unsur SAR gabungan dapat kembali ke satuan masing-masing," pungkas Hariyadi.
Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian ini antara lain Pos SAR Banyuwangi, Polair Grajagan, Pos AL Muncar, BPBD Banyuwangi, Pos Kamladu Grajagan, Agen Informasi Bencana, RAPI, Ambulance RAPI, MTA, 851 Banyuwangi, serta nelayan sekitar.
Sebelumnya diketahui 7 ABK Kapal Mekar Jaya dinyatakan hilang, usai kapal yang mengangkut 27 ABK itu terguling akibat diterjang ombak tinggi saat berusaha merapat ke pelabuhan, melintasi Plawangan Grajagan pada pukul 01.30 dini hari.
(dpe/iwd)