Yenny Wahid Enggan Berandai-andai Saat Dinilai Pantas Jadi Cawapres Prabowo

Yenny Wahid Enggan Berandai-andai Saat Dinilai Pantas Jadi Cawapres Prabowo

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Jumat, 08 Sep 2023 00:35 WIB
Momen Prabowo Bertemu dengan Yenny Wahid
Saat Yenny Wahid bertemu dengan Menhan Prabowo (Foto: Chelsea Olivia Daffa)
Jombang -

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo menilai Putri Gus Dur, Yenny Wahid pantas menjadi cawapres Prabowo Subianto. Seperti apa respons Yenny terhadap penilaian tersebut?

"Ya terima kasih atas apa yang diungkapkan Pak Hashim Djojohadikusumo," kata Yenny kepada wartawan setelah ziarah ke makam ayahnya, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Ponpes Tebuireng, Jombang, Kamis (7/9/2023).

Direktur Wahid Institute ini menuturkan, dirinya memilih memberi ruang kepada 2 bacapres yang akan didukungnya dalam Pilpres 2024. Yaitu Ketum Partai Gerindra Prabowo dan Mantan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita berikan ruang kepada beliau-beliau untuk menetapkan siapa yang akan menjadi pendamping beliau," terang Yenny.

Ketika ditanya wartawan terkait kesiapannya seandainya ditunjuk menjadi cawapres untuk Prabowo, Yenny menyatakan tidak mau berandai-andai.

ADVERTISEMENT

"Kita tidak berandai-andai dalam politik. Kita lihat wacana yang akan bergulir seperti apa. Komunikasinya juga masih terus berlanjut, ini belum tuntas," tandasnya.

Hingga kini Yenny belum menentukan pilihan bakal mendukung Prabowo atau Ganjar dalam Pilpres 2024. Untuk menetukan arah dukungannya, ia menempuh upaya rasional dan spiritual, serta akan meminta petunjuk para kiai.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo yang juga adik Prabowo menilai Yenny pantas menjadi cawapres untuk kakaknya. Hal itu disampaikan Hashim setelah acara diskusi 'Kenapa Aktvis Dukung Prabowo?' di rumah pemenangan relawan Prabowo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2023).

Ketika itu, Hashim ditanya media soal rencana pertemuan Prabowo dengan Yenny Wahid kemarin sore. Hashim mengaku Yenny menjadi salah satu sosok yang dinilai pantas menjadi cawapres dari Prabowo.

"Ya, bisa saja. Di antara lain pantas lah, di antara beberapa cawapres," ujar Hashim. Dia menjawab apakah Yenny Wahid menjadi sosok yang pantas menjadi cawapres Prabowo.

Sedangkan ketika diskusi, Hashim menilai tokoh dari kalangan NU paling ideal mendampingi Prabowo. Meski begitu, ia menyadari situasi politik yang berjalan dinamis. Dia pun mengaku cawapres dari Prabowo harus menjadi kesepakatan para partai koalisi.

"Karena kita di sini yang mencalonkan presiden gabungan dari partai atau partai sendiri. Politik adalah kompromi dan di koalisi kami, di koalisi kita, ada beberapa partai," katanya.

"Bapak-bapak kan sudah paham apa yang saya maksud. Ini harus disetujui bersama oleh semua anggota koalisi," tambahnya.

Simak Video 'Arah Politik Yenny Wahid Kini Tinggal 2 Opsi, Ganjar dan Prabowo':

[Gambas:Video 20detik]



(abq/iwd)


Hide Ads