Operasi Zebra Semeru di Surabaya, Jejak Pelanggar Direkam saat Urus SIM

Operasi Zebra Semeru di Surabaya, Jejak Pelanggar Direkam saat Urus SIM

Deny Prasetyo Utomo - detikJatim
Senin, 04 Sep 2023 17:35 WIB
Puluhan pengendara roda dua menghidari petugas Operasi Zebra Semeru 2019 di Taman Bungkul, Jalan Darmo. Banyak yang nekat melawan arus hingga pura-pura kehabisan bensin.
Operasi Zebra Semeru 2023 digelar mulai hari ini (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)
Surabaya -

Operasi Zebra Semeru 2023 akan digelar selama 14 hari mulai pada 4 September hingga 17 September mendatang. Dalam operasi ini, polisi akan memprioritaskan penindakan teguran elektronik teguran presisi (ETSP).

"Kegiatan ini mengedepankan fungsi-fungsi atau kegiatan edukatif, preemtiv dan represif dalam upaya terakhir meningkatkan ketaatan, disiplin lalu lintas dan menurunkan pelanggaran dan kecelakaan," kata Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman kepada detikJatim, Senin (4/9/2023).

Dalam Operasi Zebra Semeru, kepolisian akan memaksimalkan penindakan kepada pelanggar lalu lintas dengan tilang elektronik. "Tentunya, pertama, ETSP yang hari ini diterapkan oleh Ditlantas secara kewilayahan," ujar Arif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam teguran melalui aplikasi ETSP, nantinya teguran itu akan ditambahkan secara kumulatif kepada pelanggar. Rekam jejak pelanggaran akan menjadi pertimbangan pada saat pengurusan perpanjangan SIM atau SIM baru.

"Yaitu traffic attitude report atau rekam jejak pengendara yang akan kita kaji kembali apabila yang bersangkutan melakukan perpanjangan SIM atau pun permohonan SIM," ujar Arif.

ADVERTISEMENT

Tak hanya melalui ETSP, polisi juga akan menindak dengan tilang manual, apabila menemukan pengendara yang berpontesi menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

"Namun apabila ada pelanggaran yang dirasa, dapat berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas, kita akan terapkan tilang secara manual tentunya dengan kita sita ranmor (kendaraan bermotor), seperti tidak dilengkapi TNKB, aksi kebut-kebutan akan kita sita ranmor," ungkap Arif.

Selain itu, ETLE mobile, statis dan lainnya, akan dikerahkan dalam Operasi Zebra Semeru 2023. Ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas di Kota Surabaya.

Arif menyebut setidaknya ada 7 titik jalan di Surabaya yang menjadi perhatian dalam Operasi Zebra Semeru 2023. Titik-titik tersebut difokuskan karena rawan pelanggaran.

"Ada 7 lokasi daerah yang rawan terjadi kecelakaan dan daerah rawan pelanggaran yang sudah kita identifikasi. Itu nanti kita lakukan intervensi, penetrasi secara maksimal," tandas Arif.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads