Ditlantas Polda Jatim melakukan pengecekan lokasi kecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu dengan Bus Eka Cepat di Jalan Raya Ngawi-Maospati Km 9-10 Desa Tambakromo Geneng Ngawi. Polisi melakukan pengambilan foto-foto lokasi kecelakaan menggunakan alat Traffic Accident Analysis (TAA).
"Kami darI Tim TAA Polda Jatim membantu proses penyelidikan kecelakaan dengan melaksanakan pengecekan (lokasi kecelakaan bus Sugeng Rahayu vs bus Eka). Kita ambil foto dengan alat TAA," ujar Kasi Laka Ditlantas Polda Jatim Kompol Rini Pamungkas kepada wartawan, Kamis (31/8/2023).
Foto-foto lokasi kecelakaan dari alat TAA, kata Rini, akan diserahkan ke Satlantas Polres Ngawi. Proses penyelidikan akan menggunakan gambar foto yang diambil oleh Ditlantas Polda Jatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan TAA, kondisi kecelakaan sebelum, sesaat, dan sesudah kejadian dapat digambarkan secara tiga dimensi.
"Untuk hasil foto akan kami serahkan ke Kasat lantas Polres Ngawi untuk bahan penyelidikan," jelas Rini.
Saat ditanya penyebab kecelakaan Rini mengaku belu bisa menyimpulkan karena masih pra penyelidikan. "Kita masih tahap kumpulkan saksi-saksi dan barang bukti dari hasil TAA ini," tandas Rini.
Sebanyak 18 orang jadi korban kecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu dengan Bus Eka di Jalan Raya Ngawi-Maospati Km 9-10. Ada 3 orang tewas dan 15 orang lainnya luka-luka.
Insiden yang terjadi sekitar pukul 04.30 WIB tersebut mengakibatkan sebuah bangunan warung rusak tertabrak Bus Sugeng Rahayu.
(abq/iwd)