Bus Sugeng Rahayu Sudah 7 Kali Kecelakaan di Jatim Sepanjang 2023

Bus Sugeng Rahayu Sudah 7 Kali Kecelakaan di Jatim Sepanjang 2023

Dida Tenola - detikJatim
Kamis, 31 Agu 2023 13:43 WIB
Potret ringseknya Bus Sugeng Rahayu dan Bus Eka dalam kecelakaan maut di Ngawi
Kecelakaan Bus Sugeng Rahayu Vs Eka di Ngawi, Kamis (31/8/2023). (Foto: Sugeng Harianto/detikJatim)
Surabaya - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Ngawi-Maospati KM 9-10, Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Kamis (31/8/2023). Bus Sugeng Rahayu tabrakan dengan Bus Eka Cepat diduga karena menghindari pejalan kaki yang tiba-tiba menyeberang jalan. Bagi bus Sugeng Rahayu, kecelakaan ini bukan yang pertama terjadi di 2023.

Berdasar arsip pemberitaan detikJatim, hingga Agustus 2023 sudah ada 7 kali kecelakaan di Jawa Timur (Jatim) yang melibatkan Bus Sugeng Rahayu. Termasuk kejadian di Geneng, Ngawi tersebut.

Beberapa kali kecelakaan Bus Sugeng Rahayu itu menimbulkan korban. Baik yang luka-luka maupun meninggal dunia.

Berikut Daftar Kecelakaan Bus Sugeng Rahayu di Jatim Sepanjang 2023:

1. Bus Sugeng Rahayu Ugal-ugalan Terguling di Nganjuk

Bus Sugeng Rahayu benopol W 7104 UP mengalami kecelakaan di Jalan Raya Nganjuk-Madiun, Desa Selorejo, Kecamatan Bagor, Nganjuk pada 21 Februari 2023 sekitar pukul 00.00 WIB dini hari. Bus tersebut terguling setelah menghindari pengayuh sepeda angin.

Menurut keterangan polisi, kecelakaan bermula saat bus Sugeng Rahayu yang dikemudikan oleh Supeno (60), warga Desa Sumberwono, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto melaju dari arah Madiun ke Nganjuk. Bus tersebut melaju dalam kecepatan tinggi.

"Diduga karena supir yang ugal-ugalan kecepatan 100-120 Km per jam di jalur arteri," jelas Kasat Lantas Polres Nganjuk saat itu, AKP Dini Annisa Rahmat.

Kecelakan bus Sugeng Rahayu terguling di NganjukKecelakan bus Sugeng Rahayu terguling di Nganjuk, Selasa (21/2/2023). Foto: Sugeng Harianto/detikJatim

Akibat kecelakaan itu, 1 orang tewas dan 9 lainnya luka-luka. Korban meninggal dunia merupakan penumpang bus atas nama Ardik Hermawan, warga Desa Pedurungan Lor, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang.

"Korban meninggal setelah dirawat di RSUD Nganjuk karena mengalami luka pada dada dan robek pada kaki kanan serta kiri, dan sempat koma," ujar Dini.

2. Pengendara Motor Tertabrak Bus Sugeng Rahayu hingga Tewas di Depan Polsek Maospati

Seorang pengendara motor berinisial A, warga Desa Keras Kulon, Kecamatan Gerih, Ngawi tewas setelah tertabrak Bus Sugeng Rahayu pada 1 Maret 2023. Peristiwa nahas itu terjadi di depan Polsek Maospati, Desa Suratmajan, Kecamatan Maospati, Magetan sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.

Kecelakaan itu berawal saat Bus Sugeng Rahayu bernopol W 7571 UP yang dikemudikan sopir berinsial K melaju dari Magetan ke arah Madiun. Dari arah sebaliknya, korban mengendarai mengendarai motor Honda Scoopy bernopol AE 6429 LB.

"Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, korban mengendarai sepeda motor terlalu ke kanan hingga tertabrak bus Sugeng Rahayu," ujar Kasat Lantas Polres Magetan saat itu, AKP Trifonia Situmorang.

Lokasi kecelakaan pemotor tabrak Bus Sugeng Rahayu hingga tewas di Magetan.Lokasi kecelakaan pemotor dengan Bus Sugeng Rahayu di depan Polsek Maospati, Magetan, Rabu (1/3/2023). Foto: Sugeng Harianto/detikJatim

A tewas di lokasi kejadian. Dia mengalami luka benturan di kepala. Jenazah korban sempat dibawa ke RSUD dr Sayidiman, Magetan sebelum akhirnya dijemput oleh keluarga.

"Korban mengalami luka benturan pada kepala hingga meninggal dunia di lokasi," imbuh Trifonia.

3. Bus Sugeng Rahayu Tabrak Isuzu Panther di Madiun Tewaskan 1 Orang

Pada 4 Maret 2023, Bus Sugeng Rahayu menabrak Isuzu Panther di Jalan Raya Surabaya-Madiun, Desa Tiron Kecamatan/Kabupaten Madiun. Kecelakaan itu menewaskan satu orang dan tiga orang lainnya luka-luka

Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Madiun Ipda Roni Susanto menerangkan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Kecelakaan berawal saat Panther bernopol BH 1131 LE yang dikemudikan Edi Siswanto melaju dari arah Kota Madiun ke Surabaya.

Sesampainya di lokasi, Panther bermaksud putar balik. Namun dari arah berlawanan muncul Bus Sugeng Rahayu bernopol W 7553 UP yang dikemudikan oleh Agung, warga Sidoarjo. Tabrakan pun tak bisa terhindarkan.

bus sugeng rahayu tabrak mobilKondisi bus Sugeng Rahayu usai tabrak mobil Isuzu Panther di Madiun, Sabtu (4/3/2023). Foto: Dok. Polres Madiun

"Jadi saat Panther putar balik, ditabrak oleh bus Sugeng Rahayu yang dalam kecepatan tinggi," terang Roni.

Korban tewas merupakan penumpang Panther bernama Slamet (45), warga Desa Suko Awin Jaya, Sekernan , Muaro Jambi.

4. Kecelakaan Beruntun Bus Sugeng Rahayu di Jombang

Kecelakaan beruntun melibatkan Bus Sugeng Rahayu terjadi di Jombang pada 26 April 2023. Bus tersebut menabrak pikap dan sepeda motor. Akibat kecelakaan itu, pengendara motor menderita luka ringan.

Awalnya pikap Suzuki Carry nopol S 8426 WG melaju dari arah Mojokerto ke Jombang di jalur arteri. Sampai di Flyover Peterongan, Jombang sekitar pukul 10.00 WIB, pikap yang dikemudikan M Syaifuddin (37), warga Desa Murukan, Mojoagung, Jombang ini tiba-tiba mengarah ke kanan.

Sehingga spion sisi kanannya dihantam sepeda motor Yamaha Mio nopol L 3153 TH yang melaju searah. Motor matik itu dikendarai Kamim (61), warga Desa Pertapan Maduretno, Taman, Sidoarjo.

Bus Sugeng Rahayu terlibat kecelakaan beruntun di JombangBus Sugeng Rahayu yang terlibat kecelakaan beruntun di Jombang, Jumat (28/4/2023). Foto: Dokumentasi Sat Lantas Polres Jombang

"Pengendara motor terjatuh ke kanan," Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setiyanto.

Saat bersamaan, melaju Bus Sugeng Rahayu nopol W 7480 UP yang juga melaju dari arah Mojokerto ke Jombang. Bus tersebut dikemudikan M Rifai (40), warga Desa Bejalen, Ambarawa, Semarang.

"Sopir bus menghindari sepeda motor Mio yang terjatuh, dia banting setir ke ke kanan dan menabrak beton pembatas jalan," jelas Anang.

5. Bus Sugeng Rahayu Adu Banteng dengan Truk Es Krim di Balongbendo Sidoarjo

Kecelakaan melibatkan Bus Sugeng Rahayu jurusan Surabaya-Solo-Semarang via Karang Jati bernopol W 7490 UP dan truk boks es krim bernopol W 9822 UQ terjadi di Jalan Raya Balongbendo, Sidoajo, 30 Juni 2023. Kedua kendaraan berbodi besar itu adu banteng.

Berdasarkan penuturan Adam (36), sopir Bus Sugeng Rahayu, kecelakaan itu bermula saat dirinya mencoba mendahului kendaraan lain. Namun, saat menyalip, tiba-tiba ada pengendara motor yang hendak menyeberang jalan. Adam yang terkejut lantas membanting setir ke arah kanan masuk ke jalur berlawanan.

Celaka, saat bersamaan melaju truk boks es krim yang dikemudikan oleh Aris Marsono (47), warga Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Madiun. Tabrakan frontal pun tak bisa terhindarkan.

Bus Sugeng Rahayu adu banteng dengan truk boks es krim di Balongbendo Sidoarjo.Bus Sugeng Rahayu adu banteng dengan truk boks es krim di Balongbendo Sidoarjo, Jumat (30/6/2023). Foto: Suparno/detikJatim

Akibat kecelakaan itu, ada 3 orang korban yang luka-luka. Yakni pengemudi dan kernet truk boks es krim, serta seorang penumpang Bus Sugeng Rahayu.

"Ada tiga korban yang mengalami luka ringan. Setelah kecelakaan itu mereka dievakuasi ke RS Citra Medika Balongbendo," terang Kanit Lantas Polsek Balongbendo Iptu M Toha.

6. Bus Sugeng Rahayu Tabrak 2 Bangunan di Jombang Usai Hindari Truk yang Putar Balik Mendadak

Bus Sugeng Rahayu menabrak 2 bangunan gegara menghindari truk yang mendadak putar balik di jalur arteri Jombang, 8 Agustus 2023. Kecelakaan ini menyebabkan sopir, kernet, dan 2 penumpang bus terluka.

Kedua bangunan milik Mujayanah (57) dan Badrus Saleh (58). Tidak hanya itu, bus Sugeng Rahayu juga menabrak tiang listrik PLN dan mobil Wuling nopol S 1936 OH milik Eko Pafitriyatno (39), warga Ledokkulon, Bojonegoro.

Saksi mata, Ariyono (31) mengatakan bus Sugeng Rahayu yang dikemudikan Agung Wibowo (52), warga Colomadu, Karanganyar melaju di jalur arteri dari arah Surabaya ke Jombang. Sampai di Desa Sambirejo, Jogoroto, Jombang sekitar pukul 04.00 WIB, bus bernopol W 7572 UP itu banting setir ke kiri.

Bus Sugeng Rahayu tabrak bangunan di JombangBus Sugeng Rahayu yang tabrak bangunan di Jombang, Selasa (8/8/2023). Foto: Dok. Sat Lantas Polres Jombang

"Karena bus menghindari truk yang memutar balik. Truk mau putar balik tak memberi tanda," beber Ariyono kepada wartawan di lokasi.

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setiyanto menyebut sopir dan kernet Bus Sugeng Rahayu terluka akibat kecelakaan tersebut. Selain itu, 2 penumpang, masing-masing Anggian Pamungkas (22), warga Kelurahan/Kecamatan Cinere, Depok dan Efendi (33), warga Kelurahan Jombatan, Kecamatan/Kabupaten Jombang harus dievakuasi ke RSUD Jombang karena terluka.

"Total 4 korban luka ringan sopir, kernet dan 2 penumpang bus," jelas Anang.

7. Bus Sugeng Rahayu Vs Eka di Ngawi Tewaskan 3 Orang

Kecelakaan maut terjadi antara Bus Sugeng Rahayu vs Bus Eka Cepat di Jalan Raya Ngawi-Maospati Km 9-10, Desa Tambakromo, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, tepatnya di depan RSUD Geneng, sekitar pukul 05.40 WIB, 31 Agustus 2023. Sebanyak 3 orang tewas dan 15 orang terluka.

Kecelakaan ini berawal saat dua bus yang melaju berlawanan menghindari pejalan kaki yang melintas. Lalu, kedua bus adu banteng hingga menewaskan sopir dua bus dan pejalan kaki tersebut.

"Ada penyeberang jalan, mungkin mereka menghindari itu terus kena (tabrakan). Yang meninggal dunia 3 orang, yang kritis 1," ungkap salah seorang saksi bernama Yoyok di lokasi.

Kecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu vs Bus Eka Cepat di NgawiKecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu vs Bus Eka Cepat di Ngawi, Kamis (31/8/2023). Foto: Sugeng Harianto/detikJatim


Kecelakaan ini terbilang parah. Kondisi dua bus mengalami ringsek. Saking parahnya, atap Bus Sugeng Rahayu sampai terbelah dan terlepas.

Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono masih belum bisa menyimpulkan penyebab kecelakaan. Saat ini, pihaknya fokus melakukan olah TKP dan memeriksa CCTV di lokasi kejadian.

"Untuk menyimpulkan penyebab kejadian masih belum bisa kami simpulkan, masih dugaan-dugaan kita sedang mengumpulkan data-data CCTV di sekitar lokasi. Fokus kami masih melakukan pendataan luka-luka, kita lakukan evakuasi bus," terang Argo.




(hil/dte)


Hide Ads