Nelayan Situbondo Hilang saat Melaut, Perahu Ditemukan di Sumenep

Nelayan Situbondo Hilang saat Melaut, Perahu Ditemukan di Sumenep

Chuk Shatu Widarsha - detikJatim
Rabu, 30 Agu 2023 20:40 WIB
Nelayan Situbondo Hilang saat melaut
Perahu nelayan Situbondo ditemukan di perairan Sumenep (Foto: Dok. Istimewa)
Situbondo - Seorang nelayan Situbondo dikabarkan hilang di perairan Selat Madura. Sedangkan perahunya ditemukan terdampar di pantai Sumenep dalam kondisi mesinnya masih hidup.

Korban diketahui bernama Sumiyanto (34), warga Dusun Mandaran, Desa Pesisir, Kecamatan Besuki, Situbondo. Perahunya ditemukan terdampar di perairan Santos, Desa Bancamara, Dungkek, Pulau Gili Iyang, Sumenep, Madura.

Data dihimpun, hilangnya nelayan asal Situbondo tersebut sejak Rabu (30/8) sekitar pukul 01.00 WIB, Sumiyanto berangkat seorang diri untuk mencari ikan dari perairan Besuki, Situbondo.

Ia menggunakan perahu berbahan fiber diduga berlayar hingga ke perairan Santos, masuk perairan Kabupaten Sumenep, Madura.

Namun saat dihubungi istrinya, Mardiyanti, sekitar pukul 13.00 siang menggunakan telepon selulernya, tak ada jawaban. Padahal, biasanya saat melaut pun masih bisa dihubungi.

Tak lama berselang Mardiyanti ditelepon seseorang yang mengaku Kepala Desa Bancamara, Dungkek, Sumenep. Kades itu memberitahu bahwa perahu milik Sumiyanto terdampar di pantai desa setempat.

Nelayan Situbondo Hilang saat melautPetugas mendatangi rumah nelayan Situbondo yang hilang saat melaut (Foto: Dok. Istimewa)

Saat ditemukan, perahu yang digunakan Sumiyanti melaut dalam keadaan mengalami kerusakan yaitu keter sebelah kanan patah. Tapi kondisi mesin dalam keadaan hidup. Sedangkan barang-barang masih lengkap. Termasuk telepon seluler.

Pihak keluarga di Besuki, Situbondo, lantas memberitahukan kondisi tersebut ke pemdes setempat. Dilanjutkan ke pihak terkait lainnya, antara lain Polsek dan Pusdalops BPBD Situbondo.

"Mendapat laporan itu, kami bersama pihak terkait lainnya segera mendatangi rumah korban," kata Pusdalops BPBD Situbondo, Puriyono, Rabu (30/8/2023).

Koordinasi lantas segera dilakukan dengan pihak Basarnas Pos Jember serta instansi terkait lainnya atas hilangnya nelayan asal Besuki itu.

"Termasuk berkoordinasi dengan Basarnas Pos Sumenep. Namun saat ini korban masih belum ditemukan," tanda Puriyono.


(abq/iwd)


Hide Ads