Gubernur Khofifah Berkomitmen Perkuat Kualitas SDM di Jatim

Gubernur Khofifah Berkomitmen Perkuat Kualitas SDM di Jatim

Faiq Azmi - detikJatim
Jumat, 25 Agu 2023 02:00 WIB
Gubernur Khofifah
Gubernur Khofifah (Foto: Istimewa)
Surabaya - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berkomitmen mendukung penguatan kualitas SDM di Jatim. Penguatan kualitas SDM itu dimulai dimulai dari sektor pendidikan.

"Hari ini kita mendapatkan energi yang luar biasa. Sampoerna Academy ini akan memberikan penguatan kualitas SDM tidak hanya untuk Surabaya tapi juga untuk Jawa Timur, dan Indonesia," ujar Khofifah usai meresmikan Sampoerna Academy Surabaya di Grand Pakuwon, Kamis (24/8/2023).

Khofifah optimis akademi sekolah di wilayah Surabaya Surabaya itu akan menjadi bagian dari penguatan peningkatan kualitas SDM di Jatim.

Menurut Khofifah, penyiapan kualitas SDM menjadi kebutuhan strategis. Oleh sebab itu, ia menyambut positif Implementasi science, technology, engineering, art and mathematics (STEAM) di lembaga pendidikan.

"Artinya bangunan karakter itu akan menjadi sesuatu yang intrinsik, jadi bukan hanya academic achievement, tapi juga bangunan karakter itu menjadi satu kesatuan," katanya.

Khofifah menambahkan pendidikan karakter menjadi hal yang selama ini ditekankan Presiden RI Joko Widodo. Maka ketika kualitas SDM ditingkatkan melalui muatan science and technology harus dibarengi dengan pembentukan karakter.

"Jadi bagian yang sangat penting untuk bisa bersama-sama membentuk penguatan SDM berkualitas yang bisa dilahirkan di Surabaya dan di Provinsi Jawa Timur umumnya," jelasnya.

Khofifah juga menginisiasi agar ke depan akademi sekolah yang ada di Jatim bisa melakukan sister school dengan sekolah-sekolah lainnya, khususnya yang tidak memiliki fasilitas secara maksimal.

"Seperti akademi Sampoerna ini bisa memberikan bantuan berupa buku bacaan atau berbagi buku ilmu pengetahuan. Semoga ada kebijakan sekolah ini misalnya ada sister school, maksudnya dengan sekolah-sekolah yang tidak jauh dari sini tapi kurang mampu. Jadi anak-anak sudah punya kelas untuk diajak berkolaborasi kemudian berdonasi seperti buku tulis dan alat sekolah dan seterusnya," urainya.

Khofifah menekankan adanya penerapan pembelajaran secara kolaboratif. Menurutnya hal ini penting untuk mengajarkan kerja kolaboratif sejak dini sehingga akan terbangun dalam diri anak bagaimana menyelesaikan sebuah permasalahan dengan melibatkan orang lain.

"Artinya memang mereka harus mulai diajak bagaimana bersama-sama bergotong royong dan bekerja sama dan itu menjadi bagian yang sangat penting," pungkasnya.

Turut hadir dalam grand launching ini Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai dan pejabat OPD lainnya.


(faa/iwd)


Hide Ads