Tim ahli Geofisika Seismologi Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang hari ini kembali melanjutkan survei di Desa Moncek Tengah, Kabupaten Sumenep, Madura. Mereka akan meneliti soal penyebab dentuman misterius yang sempat menghebohkan warga beberapa waktu lalu.
Rencananya, tim ITN akan membawa seperangkat alat GPR untuk meneliti penyebab dentuman yang sempat viral ini.
Ketua LPPM ITN Malang Dr. Ratri Andinisari mengatakan, dalam kegiatan survei ini, pihaknya akan berusaha mengetahui penampang bawah permukaan tanah di lokasi kejadian. Sebelumnya, dentuman tersebut seperti orang sedang menggali sumur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hasil yang didapat adalah penampang bawah permukaan tanah di lokasi kejadian. Kami harus mengolah data terlebih dahulu dan memadukan hasil tersebut dengan data yang dimiliki BMKG," kata Ratri Andinisari, Sabtu (19/8/2023).
Sebelumnya, tim ITN Malang dan BMKG Pasuruan sudah melakukan survei di lokasi untuk mengetahui penyebab adanya bunyi dentuman yang mengagetkan warga. Sebab, bunyi tersebut disertai getaran yang kuat dari bawah sebuah rumah warga.
Akibat kejadian tersebut, sebanyak lima rumah di lokasi kejadian sempat dikosongkan karena khawatir akan terjadi gempa atau bencana alam.
(hil/fat)