Gabungnya Golkar-PAN Diyakini Perkuat Peluang Gibran Jadi Cawapres Prabowo

Gabungnya Golkar-PAN Diyakini Perkuat Peluang Gibran Jadi Cawapres Prabowo

Faiq Azmi - detikJatim
Senin, 14 Agu 2023 21:46 WIB
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka di Solo Safari, Rabu (9/8/2023).
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Solo Safari (Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng)
Surabaya -

Partai Golkar dan PAN resmi mendukung bakal capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Golkar dan PAN mengikuti jejak PKB dan Gerindra yang sebelumnya sudah mendukung Prabowo.

Pengamat Politik sekaligus Direktur Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) Baihaki Sirajt menyebut dukungan partai pro Jokowi di pemerintahan kepada Prabowo menguatkan sinyal Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo.

"Semakin kuat sinyalnya mengarah ke Gibran sebagai cawapres Prabowo," kata Baihaki saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (14/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baihaki menyebut ketum partai-partai yang mendukung Prabowo punya kedekatan spesial dengan Presiden Jokowi, bahkan mereka menjadi pembantu Presiden Jokowi sebagai menteri.

"Intensitas pertemuan menteri-menteri yakni Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan, termasuk Prabowo sendiri, bahkan Gus Muhaimin dengan Presiden Jokowi sangat sering berjumpa," katanya.

ADVERTISEMENT

"Tidak mungkin ketum-ketum itu tidak menangkap sinyal atau keinginan dari Presiden Jokowi. Mendukung Prabowo saya kira juga sebagai gambaran apa yang diinginkan Presiden Jokowi, dan diaplikasikan oleh Golkar, PAN, dan PKB. Lalu ada anaknya yang saat ini elektabilitasnya muncul yaitu Gibran sebagai cawapres," bebernya.

Posisi Gibran sebagai cawapres, lanjut Baihaki akan sangat ditentukan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal permohonan sejumlah pihak yang menginginkan penurunan batas usia capres-cawapres menjadi 35 tahun.

"Kalau putusan MK itu goal, saya kira Gibran adalah cawapres yang meraih pole position di koalisi Prabowo," tegasnya.

Jika meleset, Baihaki memprediksi nama Khofifah akan menjadi cawapres Prabowo, bukan Erick Thohir.

"Kalau Gibran gagal, ya Khofifah. Karena Khofifah ini diam-diam sudah bermanuver juga. Kalau Erick saya kira akan dipasang sebagai ketua tim sukses Prabowo," jelasnya.

"Apalagi Erick saat ini sangat menikmati perannya sebagai Ketum PSSI dan Menteri BUMN. Namun tidak menutup kemungkinan juga jika Erick bisa meyakinkan partai-partai pengusung Prabowo, terutama PKB," tandasnya.




(faa/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads