Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendampingi kunjungan kerja Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin di Sumenep. Dia sampaikan komitmen terhadap peningkatan kualitas SDM di Madura seperti pesan orasi ilmiah Wapres RI Ma'ruf Amin.
Komitmen ini terlihat dari berbagai program Pemprov Jatim yang menempatkan Madura sebagai salah satu prioritas dalam berbagai program pembangunan. Dia mengatakan bahwa peningkatan kualitas SDM Madura juga terlihat dari keberadaan perguruan tinggi di Madura.
Salah satu perguruan tinggi di Madura yang memberikan kontribusi terhadap kualitas SDM tersebut adalah Universitas Wiraraja Sumenep yang memiliki motto 'Be Global Entrepreneur with Nationality Character'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berharap akan lahir banyak SDM dari Madura utamanya lulusan dari Universitas Wiraraja yang dapat menjadi teladan, memberi inspirasi, memiliki keterampilan kewirausahaan, dan berkarakter kebangsaan dalam bidang keilmuan masing-masing. Tentu dengan napas religiositas yang kuat," katanya, Kamis (10/8/2023).
Mantan Mensos itu menjelaskan bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas SDM di Jatim termasuk Madura, Pemprov bersinergi dengan Baznas Jatim melalui program Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS).
Dia menjelaskan bahwa SKSS merupakan program beasiswa bagi keluarga kurang mampu agar mereka dapat melanjutkan sekolah ke jenjang pendidikan tinggi atau sarjana.
Melalui program ini, kata dia, kesempatan masyarakat kurang mampu untuk meningkatkan pendidikan semakin terbuka lebar. Selain itu, program ini juga mendorong persentase Harapan Lama Sekolah (HLS) masyarakat Madura.
"Pendidikan itu pondasi dari segala pembangunan suatu daerah. Oleh karena itu penting agar masyarakat bisa mendapat akses pendidikan hingga perguruan tinggi," katanya.
Menurutnya, melalui akses pendidikan yang berkualitas akan melahirkan generasi-generasi yang berkualitas pula. Mereka nantinya diharapkan bisa membawa perubahan dan pengembangan di berbagai sektor menjadi lebih baik.
"Program ini telah berjalan sejak beberapa tahun lalu dan terbuka untuk semuanya, termasuk warga Madura tentunya," imbuhnya.
(dpe/iwd)