Infrastruktur Kendaraan Listrik di Daerah Masih Minim

Infrastruktur Kendaraan Listrik di Daerah Masih Minim

Adhar Muttaqin - detikJatim
Kamis, 03 Agu 2023 01:01 WIB
alat pengisian mobil listrik di Banyuwangi
Stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Banyuwangi (Foto: Ardian Fanani/detikJatim)
Tulungagung -

Upaya pemerintah untuk meningkatkan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia belum berbanding lurus dengan infrastruktur di tingkat daerah. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) juga masih minim.

Manajer PLN ULP Tulungagung Resma Dwida Pantri mengatakan, saat ini pihaknya baru menyediakan satu unit SPKLU di wilayah Tulungagung. Tempat pengisian daya tersebut dibangun di kantor PLN di jalan Kapten Kasihin, Kelurahan Kenayan, Kecamatan Tulungagung.

"Alhamdulillah kami mendapatkan SPKLU di ULP Tulungagung. Jadi di wilayah Kediri itu ada dua di unit UP3 Kediri sendiri dan di ULP Tulungagung untuk SPKLU ini tergolong masih baru 1 bulan ini," kata Resma Dwida Pantri, Rabu (2/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Infrastruktur kendaraan listrik tersebut saat ini bisa dimanfaatkan untuk pengisian daya mobil listrik, dengan dua tipe, pengisian cepat atau fast charging dan reguler.

"Kami menyediakan dua jenis, untuk SPKLU yang fast charging ini kurang lebih pengisian dari 0 sampai dengan penuh cukup 45 menit dan dengan kapasitas daya terpasang 66 KVA," ujarnya.

ADVERTISEMENT

SPKLU ini telah dilakukan uji coba untuk mengisi baterai Hyundai Kona milik PLN dan dapat dipastikan telah berfungsi secara baik. Tak hanya fast charging, pihkanya juga menyediakan slot untuk pengisian daya reguler dengan daya terpasang 16,5 KVA.

"Untuk yang reguler pengisiannya antara 4 sampai 8 jam, tergantung kapasitas baterai," imbuhnya.

Resma mengaku untuk infrastruktur tersebut baru dioperasikan sekitar satu bulan terakhir, namun hingga kini belum ada satu pun mobil listrik warga yang melakukan pengisian daya.

"Belum ada, kami juga belum melakukan sosialisasi maksimal. Untuk tarifnya Rp 2.500/KWH," jelasnya.

Diakui SPKLU PLN tersebut masih terbatas untuk pengisian daya mobil listrik, sedangkan untuk sepeda motor listrik belum tersedia.

"Ini hanya untuk mobil," jelasnya.

Meski demikian, pihaknya optimistis ke depan fasilitas serupa akan tumbuh secara bertahap. Ini seiring dengan peningkatan penggunaan kendaraan listrik.




(abq/dte)


Hide Ads