Kegiatan puncak Suran Agung Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW) berlangsung di Kota Madiun, hari ini. Sebanyak 998 personil gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk pengamanan kegiatan.
Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto meminta seluruh personel gabungan untuk melakukan pengamanan dan pengambilan tindakan secara humanis, tegas terukur.
"Laksanakan tugas dengan humanis tegas terukur, tingkatkan patroli dan antisipasi kedatangan peserta yang masih memakai kendaraan roda dua, terutama kendaraan berknalpot brong agar ditilang," ujarnya dikonfirmasi detikJatim, Minggu (30/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus menambahkan bahwa saat ini dilakukan pengalihan arus lalu lintas di Jalan Ring Road Kota Madiun untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas imbas kegiatan Suran Agung PSHW.
Kendaraan dari arah Magetan atau Solo yang lewat Ring Road dialihkan lewat perkotaan yakni Jalan Urip Sumoharjo dan Jalan Ahmad Yani hingga Jalan Yos Sudarso.
![]() |
"Untuk Jalur yang lewat Ring road kita tutup dialihkan karena ada kegiatan suran Agung," kata Agus.
Dia pun mengingatkan kesepakatan pelaksanaan Suran Agung atau pengesahan anggota baru PSHW diiringi ziarah ke makam pendiri PSHW Ki Ngabehi Suro Diwiryo. Peserta dilarang konvoi sepeda motor.
"Dilarang berkonvoi kegiatan pengesahan anggota baru maupun saat ziarah makam pendiri PSHW," katanya.
Dia pun menyampaikan kepada seluruh peserta suran agung agar mematuhi maklumat yakni masing-masing cabang hanya mengirim perwakilan 10 orang.
"Sesuai kesepakatan masing-masing, cabang kota hanya 10 orang yang datang," papar Agus.
(dpe/iwd)