Sejumlah foto yang menunjukkan 6 santriwati di salah satu ponpes Magetan viral. Foto itu menunjukkan bahwa keenam santriwati itu membawa senjata laras panjang serta mengenakan rompi menyerupai rompi antipeluru.
Berikut ini sejumlah fakta mengenai foto-foto yang viral
1. Membawa Airsoft Gun
Enam santriwati dengan pakaian seragam terlihat mengangkat senjata laras panjang. Salah satu foto menunjukkan mereka memakai seragam atasan merah, bawahan rok panjang, dan kerudung warna biru. Foto lainnya memakai seragam cokelat muda dan tua mirip seragam pramuka.
Mereka diketahui merupakan santriwati salah satu ponpes di Magetan. Polisi telah melakukan penelusuran dan memastikan bahwa senjata laras panjang yang dibawa santriwati tersebut adalah senjata yang diduga airsoft gun, bukan senjata api sungguhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sudah klarifikasi ke pihak sekolah terkait siswinya membawa senjata airsoft gun," kata Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan saat dikonfirmasi detikJatim, Sabtu (29/7/2023).
2. Mengenakan Rompi Antipeluru
Tidak hanya memegang senjata laras panjang, keenam siswi juga mengenakan rompi mirip antipeluru. Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan.
"Betul, selain membawa senjata airsoft gun mereka juga memakai rompi antipeluru," ujarnya.
Mereka berfoto bersama dengan posisi siaga dengan latar belakang area persawahan dan terlihat bangunan masjid. Dalam keterangan di sejumlah media sosial, lokasi foto tersebut berada di sebuah sekolah pondok pesantren (ponpes) di Magetan.
3. Dipastikan Santriwati Salah Satu Ponpes
Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan saat dikonfirmasi detikJatim membenarkan foto yang beredar itu diambil di wilayah kerjanya. Menurutnya, siswi tersebut berasal dari kelas 7 dan 10.
"Betul itu siswi salah satu Ponpes di Magetan kelas 7 dan 10," kata Ridwan.
Ridwan menambahkan pihaknya telah melakukan klarifikasi ke sekolah di ponpes terkait. Sebab foto tersebut beredar viral di media sosial dan dinilai meresahkan masyarakat.
4. Foto Diambil Saat MPLS
Ridwan mengatakan pihak kepolisian juga telah mengonfirmasi bahwa foto itu merupakan santriwati di Ponpes Baitul Quran.
Pada saat foto itu diambil, santriwati sedang mengikuti kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
Ridwan juga menjelaskan bahwa Kegiatan MPLS yang berlangsung pada 10 hingga 15 Juli 2023 itu melibatkan salah satu event organizer.
5. Penggunaan Airsoft Gun Belum Mengantongi Izin
Ridwan menyebutkan kegiatan MPLS dengan menggunakan airsoft gun itu tidak memiliki izin.
Polisi tidak mengetahui adanya kegiatan tersebut dan baru mengetahui penggunaan airsoft gun itu saat foto-foto santriwati itu viral di media sosial.
"Belum ada izin dan kita tahunya setelah viral di medsos," tandas Ridwan.
(dpe/sun)