.webp)
Pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) akan dilakukan di Kodiklatal Krembangan, Surabaya. Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) meminta sekolah-sekolah mengimbau ke siswanya tidak ikut ajakan konvoi.
"Saya minta tolong kepala sekolah negeri swasta, SD, SMP itu menyampaikan pulang seperti biasanya untuk segera pulang ke rumah. Anak-anak sekarang kadang ketemu temannya dan diajak jalan (konvoi)," kata Kepala Dispendik Surabaya Yusuf Masruh saat dihubungi detikJatim, Jumat (28/7/2023).
Selain itu, ia juga mengimbau para orang tua untuk memantau anak-anaknya. Terlebih pada malam Sabtu dan malam Minggu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harapan kami anak-anak punya ruang tempat yang positif. Bagi orang tua saya minta tolong memantau putra-putrinya. Soalnya usia SD, SMP kalau keluar malam usia ini gampang terpengaruh. Kalau pergi gak jauh pun tetap dipantau," ujarnya.
Jika nantinya ada siswa yang terlibat, Yusuf meminta sekolah untuk memberikan edukasi. Sehingga tak selalu pada sanksi atau hukuman kepada anak sebagai efek jera.
"Kalau terjadi di luar sekolah, kita repot juga. Kalau dalam sekolah, harapan kami semua guru dan kepala sekolah punya strategi khusus di mana anak ini bukan sanksi, tapi edukasi. Nggak melulu sanksi dan hukuman yang menakutkan," jelasnya.
Kemudian, orang tua juga akan diajak komunikasi bersama sekolah. Karena pemberian edukasi terhadap anak tidak harus dari sekolah saja dan perlunya kerja sama.
"Sinergitas, saling kolaborasi anak-anak tanggung jawab bersama antara sekolah dengan orang tua," tandas Yusuf.
(abq/fat)
