Pemkab Mojokerto memeriahkan Hari Anak Nasional (HAN) dengan lomba kreativitas peserta didik PAUD. Bupati Ikfina Fahmawati berpesan kepada para wali murid agar selalu melindungi anak sehingga mereka nyaman dan gembira.
Lomba Kreativitas Peserta Didik PAUD dalam rangka HAN digelar Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto di gedung PGRI pada Rabu (26/7/2023). Perlombaan ini bertema Mewujudkan Indonesia Layak Anak Tahun 2023 dan Indonesia Menuju Generasi Emas Tahun 2045 Tanpa Perkawinan dan Kekerasan terhadap Anak.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati selaku Bunda PAUD memberikan arahan kepada para orang tua peserta lomba dan guru. Ia berpesan agar para guru dan wali murid menciptakan model pembelajaran yang menyenangkan, baik di sekolah maupun di rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satunya bisa dilakukan para orang tua dan guru dengan mendukung program transisi dari PAUD ke sekolah dasar (SD). Program ini mengharuskan semua guru dan wali murid membuat nyaman anak-anak selama di PAUD. Sehingga tak ada kenangan buruk dalam hidup mereka.
"Tidak boleh ada paksaan harus bisa calistung, apalagi dengan cara belajar memaksa, di bawah ancaman maupun keterpaksaan dengan suasana tidak menyenangkan. Anak-anak kita harus selalu berbahagia dan bergembira," tegasnya.
Ikfina juga mewanti-wanti para orang tua dan guru selalu melindungi anak-anak untuk mendukung tumbuh kembang mereka. "Jangan sampai anak kita berada dalam bahaya, baik yang mengancam fisik maupun jiwanya," terangnya.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini mengingatkan para orang tua agar tidak membandingkan-bandingkan anaknya dengan anak lain. "Para orang tua juga harus selalu memenuhi hak dan memberi kasih sayang kepada anak," tandas Ikfina.
Lomba Kreativitas Peserta Didik PAUD juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Ludfi Ariyono, Pokja Bunda PAUD Kabupaten Mojokerto, Ketua IGTKI dan Himpaudi, serta Bunda PAUD se-Kabupaten Mojokerto.
(ega/ega)