Presiden Joko Widodo (Jokowi) perintahkan perbanyak pasar murah di daerah. Hal itu digaungkan sebagai upaya antisipasi menghadapi El Nino dan puncak musim kemarau pada Agustus-September.
Arahan itu disampaikan Jokowi saat mendatangi pembagian 3 ribu paket sembako dalam kegiatan Pasar Rakyat di Lapangan Rampal Kota Malang pada Senin (24/7/2023) sore.
"Saya telah memerintahkan kepada BUMN, gubernur, bupati, dan wali kota untuk memperbanyak pasar murah di daerah. Kedua kalau ada anggaran bantuan sembako ke masyarakat diperkuat," ujar Jokowi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita menghadapi El Nino yang tak bisa kita hitung (perkirakan) karena ini iklim kita harus dahului dulu. Kita ada data-data yang daerah mana. Kita harap kita bisa dahului, apabila El Nino datang kita siap," sambungnya.
Jokowi menyampaikan bahwa El Nino yang diprediksi akan terjadi pada Agustus dimungkinkan bisa berdampak pada kesehatan dan pangan. Oleh sebab itu upaya antisipasi harus dilakukan jauh-jauh hari.
"Panasnya bisa mengganggu kesehatan. Kedua, pangan juga terganggu kalau betul terjadi di Agustus perkiraan. Negara lain mempengaruhi stok pangan seperti Vietnam dan India stop ekspor beras. Kita nggak mau seperti itu, semua harus kita siapkan," terangnya.
Hari ini Jokowi menghadiri kegiatan pasar rakyat didampingi Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Di acara Pasar Rakyat itu dibagikan 3 ribu paket sembako sebagai inisiasi Kementerian BUMN bersama Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Mandiri. Tujuan kegiatan itu untuk menunjukkan komitmen BUMN dalam upaya menyejahterakan rakyat.
(dpe/dte)