Pengamat Sebut Sindiran Paloh ke Jokowi Bakal Kurangi Jatah Menteri NasDem

Pengamat Sebut Sindiran Paloh ke Jokowi Bakal Kurangi Jatah Menteri NasDem

Faiq Azmi - detikJatim
Senin, 17 Jul 2023 20:35 WIB
Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam
Pengamat Politik Universitas Trunojoyo, Surokim Abdussalam. (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

Presiden Joko Widodo telah melantik Menkominfo RI Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo). Budi Arie Setiadi menggantikan politikus NasDem Johnny G Plate yang jadi tersangka kasus dugaan korupsi proyek Base Transceiver Station (BTS).

Bagi pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Surokim Abdussalam, pelantikan Budi Arie Setiadi itu bukan semata-mata karena pejabat sebelumnya bermasalah, tapi ada alasan politis di baliknya.

"Ini adalah reaksi Pak Jokowi atas sindiran Pak Surya Paloh (Ketua Umum Nasdem) yang menyebut revolusi mental yang dicanangkan Pak Jokowi belum menjadi kenyataan," kata Surokim dalam keterangan yang diterima detikJatim, Senin (17/7/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Surokim mengakui bahwa pengangkatan kabinet memang hak prerogatif seorang presiden. Namun dia menduga kali ini ada konteks politik yang menyertai kebijakan penggantian seorang menteri.

"Dan bisa jadi kemungkinan besar pelantikan Menkominfo RI itu merupakan reaksi Presiden Jokowi atas sindiran dari Pak Surya Paloh dan Partai NasDem. Jadi sindiran Pak Surya Paloh dan Nasdem itu juga bisa menjadi penguat," katanya.

ADVERTISEMENT

Munculnya sindiran Surya Paloh terhadap Jokowi, kata Surokim, akan semakin membuat jarak antara Partai Nasdem khususnya Surya Paloh dan Jokowi semakin terus menjauh. Kian lantang Surya Paloh dan Partai Nasdem menyerang Jokowi, hemat Surokim, akan semakin membuat Nasdem kontraproduktif.

"Pak Surya Paloh sah-sah saja mengkritik dan bisa mencari pembelaan atas sikap yang tak lagi sejalan dengan Pak Jokowi untuk positioning partai. Namun sejauh ini tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pak Jokowi trennya masih positif," ujar Surokim.

Dia menyebutkan bahwa hari ini ada problematik bagi Partai NasDem yakni 'maju kena, mundur kena'. Apalagi posisi Partai NasDem juga masih dalam barisan partai pendukung pemerintahan Jokowi saat ini.

"Saya pikir sindiran-sindiran yang disampaikan akan potensial bisa bermakna lain jika Pak Surya Paloh dan Partai NasDem tidak berhati-hati. Dan menurut saya, sindiran Pak Surya Paloh saat acara Apel Siaga Perubahan NasDem di Gelora Bung Karno itu sangat mengusik Istana," katanya.

Tidak hanya melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menkominfo RI, Presiden Jokowi juga melantik 5 wakil menteri (Wamen). Mereka adalah Wamenkominfo Nezar Patria, Wamendes Paiman Raharjo, Wamenlu Pahala Mansury, Wamen BUMN Rosan Roeslani, Wamenag Saiful R Dasuki.

Tidak hanya itu, hari ini Presiden Jokowi juga melantik dua orang menjadi Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), yakni Djan Faridz dan Gandi Sulistiyanto.




(dpe/iwd)


Hide Ads