Suami Nikita Willy Terancam Disomasi Tantenya

Kabar Artis

Suami Nikita Willy Terancam Disomasi Tantenya

Tim detikHot - detikJatim
Sabtu, 15 Jul 2023 14:39 WIB
mintarsih
Tante Indra Priawan, Mintarsih (Foto: Febriyantino Nur Pratama/detikHot)
Surabaya -

Suami Nikita Willy, Indra Priawan terancam dilaporkan ke polisi oleh tantenya, Mintarsih. Laporan ini karena Indra Priawan diduga menggelapkan saham. Mintarsih sempat menyinggung gaya hidup mewah yang dilakukan keponakannya.

Mintarsih diketahui merasa dirugikan karena sahamnya senilai 21,7 persen di sebuah perusahaan taksi tidak bayar. Selain itu, ia mengaku gajinya sebagai direktur perusahaan tidak dibayar selama 13 tahun.

Dikutip dari detikHot, Mintarsih mengaku akan melaporkan pihak-pihak yang merugikannya. Salah satunya adalah anak dari mendiang kakaknya, Chandra Suharto Djokosoetono, Indra Priawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada kakak, ada adik, dari kakak sudah meninggal jadi empat anak. (Dilimpahkan ke anak) iya namanya sudah nggak ada, untung satu masih hidup jadi langsung dipanggil," kata Mintarsih ditemui di kediaman di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (14/7/2023) malam.

Perkara itu tak tertuju pada istri-istri. Sehingga nama Indra pun ikut terseret.

ADVERTISEMENT

"Iya-iya, bukan (istrinya) empat anak termasuk Indra," kata Mintarsih.

Mintarsih juga menyebut, Indra yang belakangan dikenal hidup mewah juga turut disinyalir memakan harta miliknya. Terlebih, Indra kerap kali berpergian ke luar negeri, seperti Amerika Serikat. Bahkan, Mintarsih menyebut ada pihak yang menyimpan harta tersebut di luar negeri.

"Jadi sebetulnya Indra yang dianggap masyarakat yang hidupnya begitu mewah itu salah satu yang lain juga punya harta yang sama. Cuma bedanya satu memakai, sebagian tetap dipakai, yang lain menyimpan untuk tanah di Amerika atau di mana, iya (Indra) disinyalir memakai, yang terus-terusan pergi ke luar negeri," bebernya.

Mintarsih mengaku somasi yang dilayangkan kepada pihak Blue Bird sudah dijawab seusai tiga kali melayangkan. Namun, Mintarsih belum puas dengan jawaban perusahaan taksi tersebut, karena ia sendiri tak mendapatkan haknya hingga detik ini.

Ia juga mempertanyakan apakah jika dirinya sudah tidak menjabat maka hartanya juga ikut diambil perusahaan.

"Somasi pertama, kedua tidak dijawab, ketiga dijawab. Dijawab 'oh kita sudah mengikuti hukum dan sudah bayar (hak Mintarsih)'. Karena itu ditulis kembali memberikan kesempatan kembali ditulis jalur hukumnya, apakah ada bahwa kalau pengurus keluar kok hartanya diambil semua? Apakah ada data saham saya adalah harta itu kan kita ikut," kata Mintarsih.

"Coba tanyakan direktur di mana pun, keluar direktur hartanya tidak diambil. Lalu ditanya kembali apakah benar sudah membayar? Kenapa tidak berani menjawab?" pungkasnya.




(hil/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads