Polisi di Situbondo mencabut rekayasa arus lalin menuju Banyuwangi. Sebab, kemacetan di Ketapang sudah mencair.
"Sudah kami cabut (rekayasa lalu lintas lewat jalur selatan) per kemarin," kata Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Suwarno, saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (11/7/2023).
Pengguna jalan yang hendak menuju Banyuwangi, jelas dia, bisa langsung jalur Pantura Situbondo. Tidak perlu memutar ke Bondowoso dan Jember.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
D ia menjelaskan, kemacetan di Ketapang Banyuwangi mencapai 14 kilometer. Sehingga pihaknya berkoordinasi dengan Satlantas Polresta Banyuwangi untuk membuat kebijakan pengalihan ke jalur selatan tersebut.
"Setelah diberlakukan pengalihan ke jalur selatan memang cukup efektif mengurai kemacetan," ungkapnya.
Sebelumnya, Polres Situbondo membuat rekayasa untuk menghindari dampak kemacetan yang terjadi di jalur pantura menuju ASDP Ketapang, Banyuwangi. Terlebih lagi, diperkirakan kemacetan akan terus meningkat.
Satlantas Situbondo sudah menyiapkan rekayasa untuk memperlancar kepadatan arus lalu lintas. Karenanya, pengendara yang hendak ke arah Kota Banyuwangi, agar memilih jalur Selatan atau sebaliknya.
Alternatifnya, dari arah Banyuwangi menuju arah Surabaya bisa lewat arah Jember, kemudian belok kanan arah Bondowoso-Situbondo sampai dan tembus simpang 3 SMEA Panji Jalan Basuki Rahmat belok kanan arah Surabaya. Demikian sebaliknya.
Pun bisa menggunakan alternatif lainnya. Yakni setelah sampai kota Bondowoso, langsung belok kiri ke jalan menuju Besuki, melewati Arak-arak.
(fat/fat)