Sebanyak 761 nasi bungkus didistribusikan ke 12 posko pengungsian di 6 kecamatan korban banjir lahar dingin Semeru. 6 Kecamatan itu yakni Candipuro, Pronojowo, Pasrujambe, Pasirian, Tempeh dan Tempursari.
"Sudah kita distribusikan makanan ke 12 lokasi pengungsian di 6 kecamatan," kata salah satu tim Tagana Dinsos Lumajang, Eko kepada detikJatim, Sabtu (8/7/2023).
Dia menambahkan pihaknya mendirikan dapur umum di Desa Jarit Kecamatan Candipuro. Ini untuk memenuhi semua kebutuhan makanan para pengungsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dapur umum tagana Jatim mendristibusikan 761 nasi bungkus yang tersebar 12 titik. Paling banyak di Balai Desa Jarit. Target kita, pagi, siang dan malam mendistribusikan makanan ke 761 pengungsi. Nanti sambil melihat kondisi pengungsi di atas," tambahnya.
Sementara itu Pemkab Lumajang sudah menetapkan tanggap darurat usai diterjang banjir lahar dingin Gunung Semeru. Banjir lahar dingin ini menerjang usai hujan deras di kawasan Gunung Semeru, Jumat (7/7/2023). Masa tanggap darurat itu ditetapkan selama 14 hari. Mulai 7 hingga 21 Juli 2023.
debit air di aliran sungai turut meningkat imbas hujan yang terjadi sejak Kamis (6/7/2023) malam. Pagi harinya masyarakat Lumajang dikejutkan longsor di Jalur Piket Nol, Candipuro yang mengakibatkan 1 keluarga terdiri dari ayah, ibu, dan anak mereka yang masih bayi tertimbun hingga tewas.
(hil/fat)