Aksi Nekat Suami Tinggalkan Istri Lalu Loncat dari Jembatan Suramadu

Round-up

Aksi Nekat Suami Tinggalkan Istri Lalu Loncat dari Jembatan Suramadu

Amir Baihaqi - detikJatim
Kamis, 22 Jun 2023 07:00 WIB
jembatan suramadu
Petugas menyisir Suramadu mencari pria yan loncat dari atas jembatan (Foto: Praditya Fauzi Rahman/detikJatim)
Surabaya -

Seorang pria diduga bunuh diri di Jembatan Suramadu. Korban meloncat ke laut dari bentang tengah Suramadu.

Dari informasi yang dihimpun detikJatim, pria tersebut mengendarai motor berboncengan dengan istrinya dari arah Bangkalan menuju Surabaya.

Sekitar pukul 16.20 WIB, motor itu tiba-tiba berhenti di bentang tengah Suramadu. Pria tersebut tiba-tiba langsung melompat ke laut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belum diketahui pasti penyebab aksi nekat tersebut. Hingga kini petugas gabungan dari kepolisian, basarnas, dan instansi terkait sedang melakukan proses evakuasi dan pencarian di sekitar lokasi.

"Kami melakukan penyisiran untuk mencari korban," ujar Kanit SAR Ditpolairud Polda Jatim Iptu Guntur kepada detikJatim, Rabu (21/6/2023).

ADVERTISEMENT

Data yang diperoleh detikJatim menyebutkan, pria tersebut berinisial T. Pria berusia 29 tahun ini merupakan warga Bangkalan, Madura.

Guntur menyebut sebelum meloncat dari atas jembatan, korban diketahui berboncengan motor dengan istrinya, Maslihah (28). Usai aksi tersebut istrinya langsung dimintai keterangan di kantor polisi. "Istri korban sudah di Polsek Sukolilo (untuk dimintai keterangan)," ujar Guntur.

Dari pengakuan istri korban, lanjut Guntur, tak memiliki masalah rumah tangga. "Untuk keterangan yang bersangkutan, (korban) tidak punya masalah dengan istri (Maslihah)," ujarnya.

Menurut Guntur, sebelum melompat, istrinya sebenarnya sempat menghalangi aksi nekat suaminya, namun gagal. "Istri berusaha menarik kaki dan baju korban, namun tidak bisa," tutur Guntur.

Guntur menjelaskan istri korban juga sempat terkejut. Sebab, suaminya tiba-tiba menghentikan motor dan langsung naik pagar pembatas lalu meloncat ke laut.

"Korban tiba-tiba naik pagar pembatas dan lompat. Selanjutnya, korban loncat dari Jembatan Suramadu," ujar Guntur.

Pria yang diduga mengakhiri hidup itu hingga kini belum ditemukan. Petugas gabungan masih menyisir area sekitar lokasi, baik di sisi Surabaya maupun Bangkalan.

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.




(abq/iwd)


Hide Ads