Sukses Kelola Manajemen ASN, Banyuwangi Sabet 2 Penghargaan BKN Award

Sukses Kelola Manajemen ASN, Banyuwangi Sabet 2 Penghargaan BKN Award

Eka Rima - detikJatim
Kamis, 08 Jun 2023 23:15 WIB
Pemkab sabet penghargaan BKN Award 2023
Pemkab Banyuwangi sabet 2 penghargaan bergengsi di BKN Award 2023 (Foto: Dok. Humas Pemkab Banyuwangi)
Banyuwangi -

Dinilai sukses Mengelola manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), Banyuwangi mendapat dua penghargaan bergengsi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dalam anugerah BKN Award 2023.

Pertama, Banyuwangi masuk dalam kategori utama implementasi Norma Standar Prosedur dan Kriteria (NSPK) manajemen ASN terbaik. Kedua, masuk sebagai terbaik keempat dalam kategori elemen implementasi manajemen ASN pengembangan kompetensi pemkab untuk wilayah barat tipe besar.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Plt Kepala BKN Bima Haria Wibisana kepada Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, di Surabaya, Rabu (8/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami bersyukur tata kelola manajemen ASN kami diapresiasi oleh pusat. Karena kami berpikir, dengan ditata yang baik akan membawa kinerja yang baik di lingkungan pemkab," kata Ipuk.

Tidak sembarangan, penentuan pemenang BKN Award ditetapkan dalam rapat koordinasi nasional atau Rakornas Kepegawaian 2023 yang digelar, Selasa (30/6).

ADVERTISEMENT

Penghargaan ini diberikan kepada instansi pemerintah pusat dan daerah yang berhasil melaksanakan penyelenggaraan manajemen ASN secara baik. Salah satu aspek yang dimaksud adalah pemanfaatan layanan digital ASN.

Sebagai kabupaten yang berhasil menerima penghargaan, Banyuwangi harus kian membuktikan kemampuannya dalam mempertahankan prestasi dibidang digitalisasi kinerja ASN nya.

Dengan keberhasilan ini, Ipuk mengapresiasi kerja keras dan dedikasi para ASN di Banyuwangi yang menjadi ujung tombak keberhasilan managemen ASN. Ipuk berharap para ASN di Banyuwangi kian berkomitmen dalam hal penyelenggaraan dan tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

"Penghargaan tersebut memacu kami untuk meningkatkan kualitas pengelolaan ASN. Khususnya dalam mendukung manajemen ASN berbasis sistem merit," pungkas Ipuk.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads