.webp)
Elpiji 3 kg di Kota Minyak Bojonegoro langka selama beberapa hari ini. Warga kelimpungan hingga mencari gas elpiji di lokasi yang cukup jauh.
"Astagfirulah, Iki piye tho Pak, golek elpiji kok angel. Iki 5 toko mubeng podo ora duwe stok (ini bagaimana sih Pak, cari elpiji kok susah. Sudah 5 toko sama-sama nggak punya stok," ujar Amalia, warga Sugihwaras, Rabu (7/6/2023).
Amalia mengaku sudah hampir sepekan ini kesulitan membeli elpiji 3 kg. Padahal dia sangat membutuhkan elpiji untuk memasak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga Balen, Yunia (40) juga tidak memasak selama 3 hari ini karena tidak punya stok elpiji subsidi. Toko langganannya tidak punya stok.
"Sudah tiga hari ini beli makanan di warung, nggak bisa masak elpiji melon sulit di dapat di toko atau pangkalan. Kosong semua," ujar Yunia.
Dari hasil pantauan di lapangan hampir merata di wilayah kecamatan di Bojonegoro alami kelangkaan gas elpiji subsidi 3 kg.
Tidak sedikit pula warga dan netizen yang mempertanyakan kelangkaan gas elpiji ini melalui media sosial.
Apalagi, kelangkaan itu diiringi kenaikan harga di tingkat pedagang eceran. Padahal masyarakat tengah bingung mencarinya.
"Di Sumberejo sekarang Rp 20 ribu harga elpiji melon, sulit soale cari barangnya," ujar Agus, salah satu penjual eceran elpiji 3 kilogram.
(dpe/fat)
