Para warga menggerebek sepasang remaja yang sedang bermadu kasih di sebuah bangunan kosong bekas proyek Tol Mantingan, Ngawi. Warga kaget ketika menyadari 2 remaja itu ternyata sama-sama laki-laki. Salah satu remaja tak kalah kaget karena baru menyadari pasangannya merupakan laki-laki.
Siswa SMP yang kaget itu merupakan D. Ia tertipu dengan penampilan C yang menyamar menjadi cewek berkerudung. D mengaku tak tahu jika C merupakan laki-laki. Lantas, bagaimana awal perkenalan keduanya?
"Baru saling kenal sebulan lalu pasangan ini dan digerebek warga saat di tempat sepi," ujar Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Agung Joko Haryono saat dikonfirmasi detikJatim, Selasa (6/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepada polisi, D mengaku baru bertemu tiga kali dengan C. Sebelumnya, D dan C dikenalkan oleh temannya. Selama sebulan berkenalan, D tidak mengetahui jika C yang dikira perempuan adalah laki-laki.
"Mereka dikenalkan oleh temannya dan saat mengenakan C ke D juga menyebut bahwa C perempuan," terang Agung.
Menurut Agung, setelah akal bulus C terbongkar, D mengaku jijik pada C. Selama ini keduanya sudah berkomunikasi intens di WhatsApp.
"D langsung jijik setelah tahu pasangannya adalah laki-laki," papar Agung.
Agung menambahkan, C yang merupakan siswa SMP ini selalu mengenakan kerudung saat bertemu D. Namun, saat ke sekolah, C berpenampilan seperti laki-laki, tetapi ia memiliki sifat seperti perempuan.
"Di sekolah biasa pakaian laki-laki. Tapi sejak kecil memang sifatnya seperti perempuan," imbuh Agung.
Sementara itu, orang tua kedua pelajar itu juga telah dipanggil ke kantor polisi dan dimintai keterangan. Kedua pelajar dan orang tuanya juga telah dipertemukan dengan warga setempat untuk proses mediasi damai.
Sedangkan pasangan remaja laki-laki itu tidak dijerat hukum. Mereka diserahkan ke keluarga masing-masing.
"Kami serahkan ke keluarga dan tidak dijerat hukum. Kita sudah panggil orang tua juga dan sudah mediasi perdamaian degan warga," kata Agung.
(hil/dte)