Barikade Akan Dipasang agar Surabaya Vaganza Bisa Dinikmati Bersama

Barikade Akan Dipasang agar Surabaya Vaganza Bisa Dinikmati Bersama

Esti Widiyana - detikJatim
Sabtu, 27 Mei 2023 12:25 WIB
Kemeriahan Surabaya Vaganza
Surabaya Vaganza tahun kemarin (Foto: Praditya Fauzi Rahman/detikJatim)
Surabaya -

Surabaya Vaganza yakni Parade Bunga dan Budaya serta Light Parade digelar mulai pukul 15.00-22.00 WIB. Barikade akan dipasang sepanjang rute seperti tahun sebelumnya agar Surabaya Vaganza bisa dinikmati bersama.

Kepala Bidang Pengendalian Ketentraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Surabaya Irna Pawanti mengatakan tujuan pemasangan barikade agar seluruh warga yang hadir bisa menikmati bersama dan melancarkan jalannya Surabaya Vaganza.

"Jadi kami tata pengamanan dengan sehumanis mungkin. Dan pemasangan barikade itu dilakukan supaya bisa tertib, sehingga warga yang datang, baik anak-anak atau sudah sepuh, tidak bercampur baur sehingga tidak terkontrol," kata Irna kepada detikJatim, Sabtu (27/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk mendukung kelancaran pengamanan, pihaknya sudah menggandeng Kepolisian, TNI, BPBD, Dishub, Dinas Pemadam Kebakaran hingga Dinkes. Ada 15 titik penyekatan dan 23 titik pengamanan untuk mengatur jalur warga," ujar Irna.

15 Titik lokasi penyekatan yakni di Jalan Genteng Kali, Jalan Tunjungan, Jalan Praban Sisi Barat, Jalan Tanjung Anom, Jalan Genteng Besar, Jalan Kenari, U-Turn Embong Malang, U-Turn Gubernur Suryo, Taman Apsari Sisi Barat, Kantor Pos Taman Apsari, Air Mancur Alun-alun, Jalan Yos Sudarso, Jalan Pahlawan (12.00-16.00 WIB) dan Jalan Kramat Gantung (12.00-16.00 WIB).

ADVERTISEMENT

"Jadi nanti akan dipasang barikade tapi tetap ada di tikungan tertentu yang tidak ada barikadenya untuk akses warga dan itu sebagai fungsi kontrol. Intinya tidak membuat warga terkumpul di (satu titik) sisi luar," ujarnya.

Irna juga memastikan bahwa pemasangan barikade ini bukan untuk membedakan warga dan pejaabat. Namun ditujukan supaya jalannya Parade Bunga dan Budaya berjalan dengan tertib. Agar peserta parade tidak bercampur dengan penonton.

Menurut Irna, berdasarkan evaluasi Surabaya Vaganza di tahun sebelumnya, banyak anak kecil yang berlarian ke tengah rute parade. Anak-anak tersebut berebut ingin memegang kendaraan peserta rute parade di titik lokasi yang tidak terpasang barikade.

"Ini kan membahayakan, sementara petugas kami tidak sebanyak masyarakat. Jadi keamanan masyarakat kita kedepankan, sehingga kita putuskan untuk memasang barikade," pungkasnya.




(esw/iwd)


Hide Ads