.webp)
Partai Gerindra Gresik optimistis bisa menambah 4 kursi di DPRD Gresik, pada Pileg 2024 mendatang. Dengan mendaftarkan 40 persen bakal calon Bacaleg milenial ke KPU Gresik, Gerindra optimis meraih 12 kursi.
"Pemilu 2019 kemarin sudah ada 8 kursi. Tahun ini kita akan tambah lagi, target kita adalah 12 kursi," kata Ketua DPC Gerindra Gresik Dr Aslucul Alif di Kantor KPU Gresik, Minggu (14/5/2023).
Alif menilai target 12 kursi masih realistis. Terlebih pada edisi pemilu sebelumnya, Gerindra mampu membawa 8 kadernya untuk duduk di kursi legislatif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Meski dua di antaranya sudah pensiun, ini menjadi modal besar kami untuk meraih target tersebut," tuturnya.
Alif sendiri akan bersaing di daerah pemilihan IX (Manyar-Bungah). Pihaknya juga akan memprioritaskan ajang Pemilihan Presiden (Pilpres), untuk memenangkan Prabowo Subianto. Lantaran, hal itu akan berdampak besar pada keikutsertaannya dalam kontestasi Pilkada Gresik 2024.
"Kami akan tunggu perkembangannya. Fokus kami yang paling penting yakni Prabowo Presiden dan Gerindra menang," tegasnya.
Dengan diiringi musik banjari, para kader perempuan dari partai berlambang burung garuda tersebut mendaftarkan 50 Bacaleg. Selain budaya, Partai Gerindra ingin pendaftaran Bacaleg mendapat berkah dari selawat.
"Selain budaya Gresik sebagai kota Santri, ini agar melahirkan pemimpin yang amanah," pungkas Alif.
Sementara itu, PKB menargetkan perolehan 18 kursi legislatif. Angka tersebut meningkat dibandingkan capaian pada gelaran Pileg 2019 lalu, dengan perolehan 12 kursi di DPRD Gresik.
"Sesuai dengan capaian PKB pascareformasi lalu, yang juga merupakan hadiah dari Nahdlatul Ulama. Pada 2024 nanti kami wajib nyaur utang atas capaian tersebut," ujar Ketua DPC PKB yang sekaligus ketua DPRD Gresik, Much. Abdul Qodir.
Setidaknya, Qodir menargetkan perolehan 2 kursi di setiap dapil. Dari total 9 dapil di Kabupaten Gresik. Bahkan, capaian tersebut diharapkan bertambah jika melihat basis suara dari partai berlambang jagat itu. Misalnya di wilayah Kecamatan Kota, Kedamean, hingga Wringinanom.
"Belum lagi potensi basis suara di wilayah Gresik selatan. Mudah- mudahan bisa terwujud," harapnya.
DPC PPP Gresik mendaftar ke KPU dengan iringan selawat dan tari sufi. Partai berlogo ka'bah ini menargetkan kursi di setiap dapil, yakni berjumlah 9.
"Sebagai upaya agar diberi kekuatan batiniyah. Karena tidak cukup dengan kekuatan dhohir," kata Ketua DPC PPP Khoirul Huda.
Komposisi bacaleg PPP pun mayoritas diisi millenial. Bahkan, 70 persen berusia di bawah 40 tahun. Menariknya, sebelum berangkat mendaftarkan diri, seluruh kader menggelar doa bersama dengan menyajikan 17 tumpeng.
"Sesuai nomor urut parpol yakni 17, kita sajikan 17 tumpeng untuk syukuran bersama rakyat," tandasnya.
(abq/dte)
