.webp)
Nasib pilu dialami seorang wisatawan asal Selangor, Malaysia. Wisatawan tersebut tewas terjatuh di wisata Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo, Pronojiwo, Lumajang.
WN Malaysia yang tewas ini bernama Josephine Tham Sook Min (58). Kejadian itu berawal saat korban berwisata bersama 5 wisatawan asing lainnya di Tumpak Sewu pada Rabu (11/5) sekitar pukul 11.00 WIB.
Berikut 5 fakta soal kisah pilu ini:
1. Tewas Saat Turuni Tangga
Kejadian ini berlangsung saat korban dan wisatawan lainnya menuruni tangga untuk ke dasar air terjun. Namun saat menuruni tangga, korban terpeleset dan jatuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban terpeleset dan jatuh saat hendak ke dasar air terjun sehingga meninggal dunia " ujar Ketua Pokdarwis Abdul Karim kepada detikJatim, Selasa (10/5/2023).
2. Dilakukan Autopsi
Korban selanjutnya dibawa ke RSUD dr Haryoto Lumajang untuk dilakukan proses autopsi.
"Korban dibawa ke RSUD dr Haryoto untuk proses autopsi," pungkas Karim.
Lihat juga Video 'Detik-detik Wanita Jatuh dari Lift di Bandara Kualanamu':
Berita selengkapnya, baca di halaman selanjutnya!
3. Polisi Koordinasi dengan Kedutaan
Saat ini, polisi tengah berkoordinasi dengan pihak Kedutaan Malaysia.
"Sebentar, ini saya masih menghubungi pihak kedutaan," kata Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hari Siswanto kepada detikJatim, Rabu (10/5/2023).
4. Sempat Membentur Batu
Wisatawan Malaysia tewas saat jatuh ketika menuruni tangga air terjun Tumpak Sewu di Lumajang. Saat jatuh itulah kepala korban membentur batu. Benturan tersebut diduga yang membuat korban tewas.
"Korban terpeleset dan terjatuh saat menuruni air terjun Tumpak Sewu. Kepala korban membentur batu. Korban sempat ditolong oleh suaminya hingga akhirnya dievakuasi oleh pengelola wisata," ujar Kapolsek Pronojiwo Iptu Wahono Puji Santoso kepada detikJatim, Rabu (10/5/2023).
5. Sempat Dibawa ke Puskesmas
Sebelumnya, korban sempat dievakuasi oleh pengelola wisata dan dibawa ke Puskesmas Pronojiwo. Namun korban akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Korban selanjutnya dibawa ke RSUD dr. Haryoto Lumajang untuk dilakukan proses autopsi .
"Korban sempat dibawa ke Puskesmas Pronojiwo namun sudah dinyatakan meninggal dunia sehingga dibawa ke RSUD dr. Haryoto Lumajang," pungkas Wahono.
