Polisi blusukan ke sekolah di Bojonegoro. Blusukan ini dilakukan untuk mencegah aksi konvoi dan corat-coret seragam saat kelulusan para siswa SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah.
Personel Binmas dan Bhabinkamtibmas Polres Bojonegoro dengan serentak hadir di setiap sekolah untuk melakukan koordinasi dengan guru. Petugas juga memberikan imbauan kepada para siswa untuk tidak melakukan aksi tidak terpuji saat pengumuman kelulusan yang akan berlangsung Jumat (5/5/2023).
Kapolres Bojonegoro AKBP Rogib Triyanto mengatakan jajaran satuan Binmas Polres Bojonegoro dan bhabinkamtimas polsek jajaran telah mendatangi pihak sekolah untuk melakukan koordinasi door to door dengan beberapa sekolah SMA/SMK/MA se-Kabupaten Bojonegoro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepada siswa seyogyanya tidak melakukan perayaan kelulusan berupa konvoi, corat-coret atau pesta miras yang tidak bermanfaat atau melakukan kegiatan yang melanggar hukum sehingga dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain," kata Rogib kepada para siswa, Kamis (4/5/2023).
Rogib juga berpesan dan meminta ke siswa kelas XII untuk tetap di rumah karena hasil kelulusan akan diumumkan melalui website resmi sekolah masing-masing.
"Kami berharap para siswa saat kelulusan nanti tetap dirumah dan berdoa, tidak perlu mendatangi sekolah demi menjaga situasi Bojonegoro agar tetap aman dan kondusif," imbuh Rogib.
Sementara itu, Maskun selaku Kasi SMA Kantor Cabdindik Provinsi Jawa Timur Wilayah Bojonegoro dan Tuban menuturkan untuk mekanisme pengumuman tetap seperti tahun sebelumnya.
"Intinya siswa tetap di rumah, jangan melakukan konvoi dalam merayakan kelulusan dan dilarang mencorat-coret baju," ucap Maskun.
(dpe/iwd)