Hari Pemadam Kebakaran untuk Menghargai Perjuangan Petugas Damkar

Hari Pemadam Kebakaran untuk Menghargai Perjuangan Petugas Damkar

Nanda Syafira - detikJatim
Selasa, 02 Mei 2023 18:22 WIB
Kebakaran Malang Plaza
Kebakaran Malang Plaza, Selasa (2/5/2023)/Foto: Tangkapan layar
Surabaya -

Dini hari tadi, pemadam kebakaran Kota Malang berjibaku memadamkan api yang melalap Malang Plaza. Kamis (4/5), mereka akan merayakan Hari Pemadam Kebakaran Internasional.

Hari Pemadam Kebakaran Internasional diperingati setiap 4 Mei sejak 1999. Peristiwa yang melandasi peringatan ini ialah kebakaran hutan besar-besaran di Linton, Australia, pada 2 Desember 1998.

Waktu itu, pemadam kebakaran datang untuk saling membantu memadamkan kobaran api. Tak terkecuali para petugas dari Geelong West Fre Brigade.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemadam kebakaran yang sedang bertugas kemudian terjebak dalam kobaran api, yang datang dari perubahan arah angin secara tiba-tiba. Peristiwa itu menewaskan 5 petugas damkar. Mereka yakni Matthew Armstrong, Jason Thomas, Stuart Davidson, Chris Evans dan Garry Vredeveldt.

Peristiwa itu dinilai tragis sehingga mengguncang seluruh dunia. Tanggal 4 Mei kemudian diperingati sebagai Hari Pemadam Kebakaran Internasional, yang didedikasikan untuk menghormati perjuangan para petugas Damkar yang menjadi korban ketika berjuang demi keselamatan masyarakat.

ADVERTISEMENT

Hari Pemadam Kebakaran Internasional:

1. Sejarah Pemadam Kebakaran

Mengutip situs Days of the year, cikal bakal pemadam kebakaran ada di Mesir kuno. Yakni ketika adanya profesional terorganisir pertama yang bertugas memerangi kebakaran struktural.

Pada saat itu, petugas pemadam kebakaran tersebut bekerja untuk perusahaan swasta, yang menyediakan layanan hanya kepada mereka yang mampu membayarnya.

Sedangkan di Roma Kuno, Caesar Augustus merevolusi pemadaman kebakaran dengan menyerukan pembentukan penjaga api yang disebut Vigiles. Mereka dilatih, dibayar dan diperlengkapi negara.

Hari Pemadam Kebakaran Internasional memiliki simbol pita biru dan merah. Warna simbol itu ditentukan JJ Edmondson, yang menyebutkan kedua warna tersebut berhubungan dengan peringatan ini. Di mana biru merepresentasikan air, sedangkan merah merepresentasikan api.

Hari Pemadam Kebakaran Internasional patut untuk diperingati sebagaimana yang tercantum dalam situs National Today. Berikut ini sederet alasannya.

  • Peringatan ini menciptakan kesadaran akan pentingnya keselamatan kebakaran, serta untuk memberi tahu publik mengenai efek dari kerusakan yang dapat ditimbulkan oleh api.
  • Peringatan ini sebagai sarana pendidikan bagi masyarakat mengenai bahaya dari kebakaran dan pencegahannya. Dari sini detikers dapat belajar metode bertahan hidup yang dapat menyelamatkan nyawa jika terjadi kebakaran.
  • Api merupakan elemen yang memiliki andil dalam sejarah panjang kehidupan manusia, seperti penggunaannya dalam persiapan makanan, penyediaan kehangatan, dan perlindungan dari pemangsa yang telah ada sejak lebih dari satu juta tahun yang lalu.

2. Cara Memperingati Hari Pemadam Kebakaran Internasional

Oleh sebab itu, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk turut serta memperingati Hari Pemadam Kebakaran Internasional, di antaranya:

  • Menunjukkan rasa penghargaan atas layanan, risiko, dan pengorbanan damkar yang diwujudkan dengan mendidik diri sendiri melalui bacaan-bacaan kisah heroik para petugas pemadam kebakaran melalui internet. Ini merupakan bentuk penghormatan kepada petugas pemadam kebakaran yang luar biasa serta mereka yang secara tragis kehilangan nyawanya.
  • Melakukan serangkaian aksi gerakan kecil yang dapat membantu, seperti menyumbangkan uang ke salah satu dari banyak badan amal pemadam kebakaran, yang pada umumnya bergerak dalam membantu petugas damkar yang terluka saat menjalankan tugas, untuk mendapatkan perawatan medis hingga kembali sehat seperti semula. Selain itu, detikers dapat turut serta mendukung Badan amal pemadam kebakaran dalam membantu pensiunan petugasnya menjalani kehidupan yang nyaman setelah bertahun-tahun menanggung risiko selama menjalankan tugas.
  • detikers juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya yang dihadapi petugas pemadam kebakaran, dengan mengenakan pita merah dan biru (simbol Hari Pemadam Kebakaran Internasional). Selain itu, detikers dapat meningkatkan kesadaran masyarakat internet dengan memasang twibbon Hari Pemadam Kebakaran Internasional 2023.

3. Malang Plaza Terbakar

Malang Plaza terbakar pada Selasa (2/5/2023) pukul 02.00 WIB. Api membesar hingga pukul 06.34 WIB.

Sebanyak 15 mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan api. Seperti yang disampaikan Kepala UPT Damkar Kota Malang M Teguh Budi Wibowo dalam upaya memadamkan kebakaran tersebut.

Dalam kebakaran tersebut, empat orang yang terdiri dari 3 petugas Damkar dan 1 relawan dilarikan ke rumah sakit. Mereka sempat terjebak di lokasi kebakaran dan mengalami sesak napas ketika berusaha memadamkan api.

Petugas kepolisian dari Polres Malang Kota bertindak mengamankan lokasi sekitar TKP. Ludesnya infrastruktur serta barang dagangan di mal tersebut menyebabkan kerugian yang ditaksir mencapai miliaran Rupiah.




(sun/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads