.webp)
Pemakaman dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) pencegahan COVID-19 masih terjadi di Kota Malang. Terakhir, pemakaman sesuai prokes COVID-19 digelar di TPU nasrani Sukun pada akhir April 2023 lalu.
UPT Pemakaman Dinas Lingkungan Hidup di Kota Malang mencatat, ada 10 pemakaman menggunakan protokol COVID-19 sepanjang April 2023.
Seperti biasanya, petugas pemakaman mengenakan baju hazmat untuk mencegah terpapar virus COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sepanjang April 2023, ada 10 pemakaman prokes COVID-19," terang Kepala UPT Pemakaman DLH Kota Malang, Subaedi saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (1/5/2023).
Subaedi tak dapat menjelaskan secara detil mengapa proses pemakaman berlangsung sesuai protokol COVID-19. Karena pihaknya hanya membantu proses pemakaman di TPU yang tersebar di wilayah Kota Malang.
"Untuk detilnya bisa ditanyakan ke rumah sakit atau Tim PSC 119," tegasnya.
Pemakaman menggunakan prokes COVID-19 selama April 2023 diantaranya, pemakaman protokol COVID-19 digelar pada 3 April 2023 di TPU nasrani Sukun, kemudian pemakaman yang sama berlangsung pada 7 April 2023.
Keesokan harinya, pemakaman sesuai prokes digelar di TPU Jalan Bandung, selanjutnya pada 11 April 2023 di TPU Samaan.
Kemudian, pemakaman prokes COVID-19 berlangsung di TPU Plaosan Timur pada 24 April 2023, tiga hari berikutnya di TPU Kebon jeruk, Kecamatan Lowokwaru, dua hari kemudian atau 29 April di TPU Lesanpuro dan berikutnya ada dua pemakaman prokes COVID-19 masing-masing di TPU Tunggulwulung dan TPU nasrani Sukun.
Sementara berdasarkan data Satgas COVID-19 Pemprov Jawa Timur per 30 April 2023, jumlah pasien terkonfirmasi COVID-19 di Kota Malang sebanyak 28.562 orang, dengan kasus aktif sebanyak 80 orang. Lalu, jumlah pasien sembuh 27.398 orang dan pasien meninggal sebanyak 1.084 orang.
(hil/fat)
