.webp)
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tengah menunggu keputusan final Sandiaga Uno soal proses perpindahannya dari Gerindra. Sandiaga meminta untuk bersabar karena proses tengah berjalan.
Hal itu disampaikan Sandiaga Uno saat membuka Bimtek Santripreneur Go Digital di Ponpes Al Ittihad di Poncokusumo, di Malang, Sabtu (15/4/2023).
"Iya ini masih dalam proses mohon bersabar. Karena tentunya menghormati ibadah kita," ujar Sandiaga kepada wartawan di lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti disampaikan sebelumnya, Sandi mengaku akan berkontemplasi terlebih dahulu dengan salat istikhrah meminta petunjuk Allah SWT atas keputusan final yang rencananya akan diumumkan setelah bulan Ramadhan 1444 Hijriah.
"Seperti yang sudah saya sampaikan 10 hari terakhir jelang Lebaran ini. Kita gunakan untuk tingkatkan ibadah kita dan semoga kita semua mendapatkan Lailatul Qadar," ucap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia ini.
Dalam kurun waktu tersebut, Sandiaga menegaskan akan memperbanyak wirid dan bertafakur. Termasuk mendengarkan masukan para ulama, kiai dan tokoh masyarakat.
"Saya sudah sampaikan akan banyak wiridan akan banyak bertafakur, berkontempelasi, dan juga mendengarkan masukan-masukan ulama para kiai, dan tentunya tokoh-tokoh masyarakat. Setelah Lebaran nanti akan kami sampaikan langkah-langkah ke depan," tegasnya.
Di sela agenda kunjungan ke Malang, Sandi juga mengaku telah mengunjungi sejumlah pasar untuk mengecek harga kebutuhan pokok. Hal itu dilakukan, untuk mengetahui kondisi serta kebutuhan masyarakat.
"Ini semua lagi persiapan lebaran, ekonomi masyarakat harus dibangkitkan, tadi saya melihat penciptaan lapangan kerja, harga bahan bahan pokok turun, cabai rawit turun. Ini bukan hanya pikirkan kekuasaan, tapi apa yang dibutuhkan masyarakat," tandasnya.
Meski belum gamblang menyatakan maju Pilpres 2024, Sandiaga tetap memegang pesan Presiden Joko Widodo, bahwa pesta demokrasi harus dipersiapkan. Tetapi jangan sampai berlebihan.
"Mohon sabar, mudah-mudahan ini bisa membawa kesejukan dalam berpolitik. Bapak Presiden berpesan agar pesta demokrasi ini dipersiapkan, tapi jangan sampai terjadi jor- joran dan polarisasi," pungkasnya.
Sebelumnya, PPP menyatakan tengah menunggu keputusan final Sandiaga Uno untuk segera bergabung. Hal ini disampaikan Ketua Mahkamah PPP Ade Irfan Pulungan. "Iya nanti kita tunggu saja," kata Irvan dikutip dari detiknews, Jumat (14/4/2023).
Menurut Irfan kehadiran Sandiaga di PPP bisa membantu PPP di Pemilu 2024.
"Bergabung nya nanti Sandiaga ke PPP tidak hanya sekedar secara fisik namun harusnya mampu memberikan manfaat elektoral bagi PPP dalam Pileg 2024," katanya.
(abq/iwd)
