Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur mengeluarkan guguran awan panas sejauh 1,5 kilometer pada Minggu (9/4/2023) sekitar pukul 07.45 WIB. Guguran ini mengarah ke tenggara atau ke kawasan Besuk Bobokan.
Meski demikian, hingga kini status gunung tertinggi di pulau Jawa ini masih di level tiga atau siaga.
"Hingga saat ini aktivitas Gunung Semeru masih level tiga atau siaga," ujar Kepala BPBD Kabupaten Lumajang Patria Dwi Hastiadi kepada detikJatim, Minggu (9/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari data Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Semeru periode 9 April 2023 pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, aktivitas letusan terekam sebanyak 18 kali, guguran 2 kali, lalu terjadi hembusan 2 kali dan tektonik jauh sebanyak 4 kali.
Patria mengimbau warga tidak melakukan aktivitas apapun sejauh 13 kilometer dari puncak dan 500 meter kanan kiri di sepanjang aliran sungai Besuk Kobokan sejauh 17 kilometer. Selain itu, masyarakat diimbau mewaspadai potensi awan panas guguran, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Semeru.
"Kami mengimbau kepada masyarakat tidak melakukan aktivitas 13 km dari puncak serta mewaspadai potensi APG, guguran lava dan lahar," pungkas Patria.