Ada saja cara orang mencari berkah di bulan Ramadan. Salah satunya seperti yang dilakukan Maya Nikasari. Ibu rumah tangga ini rutin membagikan makanan sahur ke panti asuhan dan pondok pesantren Uyun Al-Hikam di Desa Prajekan, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo.
Warga Kelurahan Kertosari, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo ini melakukan kegiatannya dua kali dalam seminggu. Kegiatan ini sudah ia jalankan sejak 2019 silam. Dia mengaku memang mencari berkah Ramadhan yang datang setahun sekali.
"Biasanya kan makanan buka puasa, kalau saya inginnya beda. Ingin berbagi makanan sahur untuk anak panti," tutur wanita 37 tahun ini kepada wartawan, Sabtu (8/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maya, sapaan akrabnya, merupakan pegiat kegiatan sosial bagi warga. Banyak donatur yang sering menghubunginya.
"Di Uyun Al-Hikam ini biasanya 150 porsi, hari ini saya masak lauk rendang ayam untuk sahur para santri," terang Maya.
Proses memasak pun dijalani Maya sejak sore hingga malam hari. Setelah selesai memasak dia mengantar makanan ke penghuni panti.
"Kalau berbagi takjil kan sudah biasa, padahal kalau di panti sekaligus ponpes, justru kegiatan malam harinya yang padat, seperti mengaji dan hafalan," kata Maya.
![]() |
Makanya, lanjut Maya, dia lebih memilih berbagi makanan sahur kepada anak panti. Tujuannya, supaya anak panti bisa lebih khusyu beribadah sekaligus meringankan beban panti supaya tidak bingung soal lauk.
"Jadi selepas mengaji para santri bisa langsung istirahat, kalaupun memasak, paling hanya harus memasak nasi, karena lauk sudah kita siapkan," imbuh Maya.
Salah satu santri, Muhammad Putra Catur Nugroho mengatakan senang mendapat lauk yang enak dibawa oleh donatur. Dia pun bersyukur bisa makan sahur nikmat bersama temannya.
"Alhamdulillah, makanannya enak. Biasanya yang dibawa donatur enak-enak," ujar Catur.
Pengasuh panti dan Ponpes Uyun Al Hikam, Inawati mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. Sebab, bisa meringankan finansial panti juga para santri tidak direpotkan dengan memasak makanan sahur.
"Santri jadi lebih fokus untuk beribadah,"pungkas Ina.
(dpe/dte)