Perjalanan 4 kereta dari wilayah Daop 8 Surabaya terganggu insiden KA BBM yang anjlok di kawasan Jalan Raya Bebekan, Taman, Sidoarjo. Perjalanan penumpang yang ada di 4 kereta tersebut menjadi lebih lama.
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya mengakui bahwa terjadi perubahan waktu tempuh untuk 4 perjalanan kereta yang terimbas anjloknya KA BBM 2636 dari Madiun tujuan Stasiun Benteng Pertamina Surabaya.
Adapun 4 rangkaian KA yang mengalami gangguan perjalanan itu yakni Ranggajati dari Cirebon ke Jember, KA Bima dari Surabaya ke Gambir, KA Argo Wilis dari Bandung ke Surabaya, dan KA Wijaya Kusuma dari Banyuwangi ke Cilacap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi bukan tertunda (karena waktu keberangkatan tepat waktu), tapi waktu tempuh menjadi 30 menitan lebih lama dari jalur normal," ujar Luqman saat dihubungi detikJatim, Sabtu (8/4/2023).
Dia memastikan bahwa keterlambatan untuk masing-masing rangkaian KA itu rata-rata 30 menit. Molornya waktu perjalanan KA itu karena pelintasan di Stasiun Sepanjang lokasi anjloknya KA BBM tidak bisa dilewati sehingga jalur terpaksa dialihkan melewati Stasiun Sidoarjo-Tulangan-Tarik.
"Rata-rata 30 menitan karena lewat Tulangan (Sidoarjo)," kata Luqman.
Sebelumnya, KA BBM milik Pertamina mengalami anjlok di pelintasan Jalan Raya Bebekan, Sepanjang Taman, Sidoarjo. Akibat anjloknya KA itu tidak hanya jadwal KA lain yang terganggu, lalu lintas dari Jalan Raya Bebekan menuju Jalan Raya Ketegan menjadi lumpuh.
Kendaraan dari dua jalur yang hendak menyeberang dialihkan agar berputar balik melewati sejumlah rute memutar. Pantauan detikJatim di lokasi, sejumlah sepeda motor diarahkan untuk melewati jalanan kampung yang ada.
(dpe/dte)