.webp)
Pria misterius yang menodongkan pistol ke arah joki balap liar di Kota Madiun masih menjadi tanda tanya. Polisi sendiri masih belum mengonfirmasi apakah sosok tersebut anggota Polri atau bukan.
Aksi pria misterius itu viral di media sosial Ada dua video yang beredar, baik di Facebook maupun WhatsApp Group yang didapat detikJatim. Video pertama berdurasi 7 detik dan yang kedua 27 detik.
Keduanya sama-sama mempertontonkan pria misterius berjaket putih tiba-tiba duduk di belakang motor dan menodongkan pistol ke arah pria yang diduga joki balap liar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semula tampak seorang pemuda menaiki sepeda motor yang berhenti di tengah jalan. Seorang pemuda juga terlihat dengan serius mengabadikan momen aksi memblayer sepeda motor di tengah kerumunan orang.
Tak lama kemudian, saat motor diblayer, tiba-tiba muncul pria misterius itu dari belakang. Sejurus kemudian dia langsung menodongkan pistol ke arah pelipis. Sontak kerumunan orang di sekitar motor itu langsung gaduh dan membubarkan diri.
Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Madiun Kota Iptu Supriyanto memastikan pihaknya sudah mengetahui beredarnya video tersebut. Namun, dia masih belum bisa memastikan apakah kejadiannya memang di Madiun atau bukan. Sebab, di dalam video tersebut juga ada watermark 'Ilegal Race Ponorogo'.
"Untuk beredar video yang viral itu memang kita dapat kiriman juga. Tapi kita belum memastikan apakah video itu gambarnya diambil di kota Madiun atau bukan. Infonya kok ada tulisan Ponorogo," terang Supriyanto kepada detikJatim, Minggu (2/4/2023).
Polisi masih menyelidiki video tersebut. Supriyanto membenarkan bahwa Sat Lantas Polres Madiun Kota memang menggelar razia motor pada Sabtu malam (1/4). Namun, tidak ada peristiwa seperti yang terekam di video viral.
"Tadi malam (Sabtu) Sat Lantas memang menggelar razia, tapi tidak ada kejadian seperti dalam video yang beredar," ungkap Supriyanto.
Kendati demikian, kata Supriyanto, polisi tetap akan menyelidiki lebih lanjut soal video viral itu. Terutama untuk memastikan lokasi kejadian yang sebenarnya.
"Jadi kami, (Polres Kota) Madiun melakukan upaya penyelidikan," tambahnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Madiun Kota AKP Vista Dwi Pujiningsih mengaku juga belum tahu soal lokasi video tersebut. Pihaknya juga masih mendalami video itu.
"Kita libatkan semua satuan fungsi yang terlibat dalam razia, juga penyelidikan (video yang viral) belum tentu di wilayah kita," sebut Vista.
Namun, dia memastikan bahwa razia balap liar di Kota Madiun selalu digelar tiap malam. Ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman di tengah-tengah masyarakat.
"Kami tiap malam rutin menggelar razia balap liar di titik-titik yang rawan dijadikan lokasi balap liar," kata Vista
Vista menambahkan, masyarakat diminta untuk melaporkan ke Sat Lantas Polres Madiun Kota jika melihat aksi balap liar di jalanan Kota Madiun. Dia juga berpesan kepada para orang tua agar mengawasi pergaulan anak-anaknya dan jangan sampai terseret balap liar.
"Kami selalu imbau masyarakat melaporkan jika melihat aksi balap liar dan mengawasi anak-anaknya agar tidak melakukan aksi yang membahayakan masyarakat," tandas Vista.
Diketahui, salah satu akun Facebook yang mengunggah video tersebut adalah VIRAL NEWS. Akun tersebut menuliskan caption:
"Yang lagi rame... Detik-detik penangkapan pelaku RR Madiun (drag race)"
Unggahan itu mendapat beragam komentar dari warganet. Sebagian ada yang menyebut jika balap liar itu dibubarkan polisi.
"udu polisi kui ,serse gowone revolver" tulis akun FxOkky Sety**.
"Ringroad madiun" sebut akun Yoha***
(hil/dte)
