Gunung Semeru kembali melontarkan guguran lava pijar sejauh 800 meter. Guguran lava pijar itu mengarah ke sisi tenggara atau ke arah Besuk Kobokan, Supit Urang, Pronojiwo, Lumajang.
Berdasarkan laporan periodik Pos Pengamatan Gunung Api Semeru pada periode 29 Maret pukul 00.00-06.00 WIB, gunung Semeru terpantau mengalami 21 kali letusan.
Tidak hanya itu, Semeru juga diketahui mengalami 2 kali guguran dan 5 kali gempa tremor harmonik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aktivitas vulkanis Gunung Semeru berupa guguran lava pijar terpantau kamera CCTV di Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang pada Rabu dini hari.
"Gunung semeru masih Level 3, Siaga. Guguran lava pijar teramati sejauh 800 meter ke arah tenggara," ujar Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang Wawan Hadi Siswoyo kepada detikJatim, Rabu (29/3/2023).
BPBD Lumajang tetap mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aktivitas apapun di radius 13 kilometer dari puncak gunung semeru.
Tidak hanya itu, aktivitas masyarakat juga dilarang di radios 500 meter dari sempadan sungai hingga 17 kilometer disepanjang aliran lahar.
"Kami tetap mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai potensi awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai," kata Wawan.
(dpe/fat)