Pria di Kediri Minum Sabun Lalu Tewas dengan Luka di Leher, Diduga Bunuh Diri

Foto: Polisi melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat korban diduga bunu diri (Dok. Istimewa)

Kediri -

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang pria di di Dusun Tritis, Desa Kedawung, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri ditemukan tak bernyawa. Saat ditemukan kondisi leher korban terluka tangannya memegang pisau dapur.

Kapolsek Mojo AKP Pantjoro Judo menyebut korban diketahui bernama JM (39) warga setempat. Peristiwa tersebut diketahui sekitar pukul 12.30 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban pertama kali ditemukan Deny Riayi (19). Korban diketahui meninggal di kebun milik Nardi (55).

"Kami sudah mendatangi dan olah TKP bersama anggota Inafis Polres Kediri Kota. Kemudian mencatat dan minta keterangan pelapor dan saksi-saksi," kata Pantjoro, pada Selasa (28/3/2023).

Menurut Pantjoro, dari keterangan ibu korban, sebelum ditemukan tewas di kebun, korban sempat muntah-muntah di kamar dan mulutnya berbusa. Ketika ditanya ibunya, korban mengaku baru saja minum sabun atau detergen dan pergi keluar rumah.

"Sebelum meninggal dunia, ibunya mengetahui anaknya muntah-muntah dan mulutnya berbusa. Saat itu ditanya, hanya diam saja dan langsung keluar rumah," beber Pantjoro.

Saat keluar rumah, salah seorang tetangganya sempat melihat korban tengah mengasah pisau dan berjalan menuju kebun. Karena tak kunjung kembali pulang, keluarganya kemudian mencarinya dan telah ditemukan tewas dengan luka di leher.

Dari hasil penyelidikan, korban diketahui baru pulang dari Bali sehari sebelumnya. Namun setiba di rumah korban seperti orang yang kebingungan dan hanya diam saja.

"Seperti orang bingung dan setiap ditanya orang tuanya, hanya diam saja tidak menjawab," tutur Pantjoro.

Dikatakan Pantjoro, korban diduga mengakhiri hidupnya sendiri. Saat ini sejumlah barang bukti pisau dan deterjen telah disita polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.