Banjir di Kota Malang setelah hujan lebat 1 jam membuat warga dan pedagang merana. Banjir yang menerjang rumah warga itu untuk pertama kalinya juga merendam Pasar Kasin.
Banjir di Kota Malang terjadi pada Jumat (24/3/2023) akibat air yang terus meningkat setelah hujan deras mengguyur sejak pukul 14.30 WIB hingga pukul 15.40 WIB.
Sejumlah wilayah di Kota Malang banjir cukup parah. Puluhan rumah warga tergenang setinggi lutut orang dewasa atau sekitar 50 cm. Sejumlah ruas jalan pun turut tenggelam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu wilayah terdampak banjir paling parah adalah kawasan Kasin, Kota Malang. Sejumlah warga tampak berjibaku menguras banjir yang menggenangi rumahnya.
Ajib (48), warga Jalan Kasin Jaya Gang 4 mengaku banjir yang terjadi hari ini sangat parah. Ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
"Ini cukup parah, air dari utara (Bareng) terus masuk. Karena hujan deras," ungkap Ajib kepada wartawan di lokasi, Jumat (24/3/2023).
Selain pemukiman warga, banjir juga mengenangi Pasar Kasin. Pedagang di pasar itu pun merana karena banyak barangnya yang rusak diterjang banjir.
Rasyid salah satu pedagang mengeluh tidak biasanya kios-kios di Pasar Kasin terdampak banjir. "Ini pertama kali terjadi banjir sejak pembangunan Pasar Kasin," keluhnya.
Akibat banjir ini, kata Rasyid, dia mengalami kerugian karena barang dagangannya terendam. Karena basah, dagangannya tak akan laku terjual.
"Barang seperti tepung, terigu tak bisa dijual. Rusak karena banjir. Ini justru menyusahkan bagi pedagang seperti saya," kata Rasyid.
BPBD Kota Malang mencatat ada 12 titik wilayah terdampak banjir dengan ketinggian 15 centimeter hingga 65 centimeter.
Titik terdampak banjir itu hampir merata di 5 kecamatan yang ada di Kota Malang meliputi Jalan Gajayana, Jalan Sigura-gura, Jalan Bareng, juga Jalan Buring Dalam.
Banjir juga menggenangi Jalan Galunggung, Kawi Atas, Pekalongan Dalam, Ternate, Taman Riau, Veteran, Kedawung, Jalan IR Rais, Kebonsari dan Jalan Danau Toba.
"Wilayah terdampak cukup parah adalah IR Rais Gang IX RT02-03 RW 04. Ada 50 rumah yang tergenang banjir. Kerugian masih dalam proses penghitungan," ujar Kepala BPBD Kota Malang Prayitno.
(dpe/iwd)