Pengurus Ranting NU di Malang Tolak Gereja, FKUB Turun Tangan Jadi Mediator

Pengurus Ranting NU di Malang Tolak Gereja, FKUB Turun Tangan Jadi Mediator

Muhammad Aminudin - detikJatim
Rabu, 08 Mar 2023 17:05 WIB
Surat penolakan pendirian Gereja Kristen Jawi Wetan di Malang
Foto: Surat penolakan pendirian Gereja Kristen Jawi Wetan di Malang (Tangkapan layar)
Malang -

Pembangunan Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) di Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang mendapat penolakan dari Pengurus Ranting NU setempat. Surat penolakan tersebut kemudian beredar di media sosial.

Penolakan tersebut belakangan dimediasi oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Malang. Hasilnya, penolakan tersebut berakhir dengan kesepakatan saling menjunjung tinggi kerukunan antarumat beragama.

Ketua PCNU Kabupaten Malang KH Hamim Kholili saat dikonfirmasi menyebut masalah penolakan pembangunan gereja tersebut telah selesai. Menurutnya, penolakan terjadi karena pengurus ranting hanya meminta untuk memenuhi administrasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah selesai, ranting NU hanya meminta pemenuhan administrasi. Jadi tidak ada masalah," kata Hamim, Rabu (8/3/2023).

Hamim menambahkan, dalam mediasi tersebut hasil kesepakatan juga ditulis dalam surat. Para pihak yang hadir selanjutnya menandatangani kesepakatan bahwa kerukunan harus dijunjung tinggi di Desa Sumberejo.

ADVERTISEMENT

"Hasil kesepakatan akhir, semua pihak menjunjung tinggi kerukunan antarumat beragama di wilayah Desa Sumberejo," tandas Pengasuh Ponpes Radhatul Ulum II, Putukrejo itu.

Sebelumnya, beredar surat penolakan pembangunan Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) yang berlokasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Surat penolakan itu dibuat oleh Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) desa setempat.

Dalam surat yang beredar di media sosial itu menyatakan bahwa PRNU Desa Sumberejo menyatakan menolak pendirian rumah doa/gereja di RT 47/RW 14 Dusun Sumbersari, Desa Sumberejo. Ada sejumlah poin dalam surat tersebut.




(abq/dte)


Hide Ads