Sekilas tentang WR Supratman yang Tanggal Lahirnya Jadi Hari Musik Nasional

Sekilas tentang WR Supratman yang Tanggal Lahirnya Jadi Hari Musik Nasional

Meilisa Dwi Ervinda - detikJatim
Rabu, 08 Mar 2023 13:13 WIB
makam WR Supratman
Patung WR Supratman di Surabaya/Foto: Dok. Pemkot Surabaya
Surabaya -

Wage Rudolf Soepratman atau WR Supratman merupakan pencipta lagu kebangsaan Indonesia yakni Indonesia Raya. Berikut sekilas tentang WR Supratman.

Soepratman lahir pada hari Senin Wage, 9 Maret 1903 di Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Kini, tanggal lahirnya tersebut diperingati sebagai Hari Musik Nasional.

WR Supratman:

1. Riwayat Pendidikan WR Supratman

Seperti dikutip detikNews, WR Supratman telah melalui serangkaian jenjang pendidikan hingga selesai di sekolah guru. Berikut riwayat pendidikan WR Supratman:

1. Frobel School (Taman Kanak-kanak) di Jakarta
2. Tweede Inlandsche School (Sekolah Angka Dua)
3. Lulus ujian Klein Ambtenaar Examen (KAE, ujian untuk calon pegawai)
4. Setelah KAE, berlanjut ke Normaalschool (Sekolah Pendidikan Guru)

2. Karier WR Supratman

WR Supratman mengawali karier musiknya dengan hadiah biola di hari ulang tahun yang ke-17. Hadiah tersebut dari WM Van Eldick, kakak iparnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Supratman bersama Van Eldick mendirikan Grup Jazz bernama Black and White. Yang kemudian berlanjut berjuang menciptakan lagu kebangsaan Indonesia, Indonesia Raya.

WR Supratman pernah menjadi jurnalis pada 1924 di surat kabar Kaoem Moeda dan Kaoem Kita. Tahun berikutnya, ia pindah ke Jakarta untuk menjadi wartawan surat kabar Sin Po.

Soejono Tjiptomihardjo, dalam buku Kenang-Kenangan 10 Tahun Kabupaten Madiun menyampaikan Tahun 1932, Supratman sakit urat saraf disebabkan lelahnya karena bekerja keras.

Setelah beristirahat 2 bulan di Cimahi, Supratman kembali ke Jakarta. Karena alasan ekonomi akhirnya ia bercerai dengan istrinya dan tinggal bersama kakaknya di Surabaya.

Dalam keadaan sakit, WR Supratman menciptakan lagu Surya Wirawan dan Mars Parindra. Namun pada 17 Agustus 1938, WR Supratman wafat dan dimakamkan di Surabaya.

Sebelum wafat, Supratman berpesan kepada Roekijem agar lagu Indonesia Raya diserahkan kepada Badan Kebangsaan.

3. Sekilas Tentang Lagu Indonesia Raya

Saat di Makassar, WR Supratman belajar musik dari kakak iparnya dan mulai membaca karangan lagu. Pada 1924, lagu Indonesia Raya lahir.

Pada Oktober 1928, di Kongres Pemuda II yang melahirkan Sumpah Pemuda, WR Supratman memperdengarkan lagu ciptaannya secara instrumental di depan peserta umum.

Karena menciptakan lagu Indonesia Raya, Supratman diburu polisi Hindia Belanda sampai jatuh sakit hingga meninggal. Setelah Indonesia merdeka, lagu Indonesia Raya dijadikan lagu kebangsaan.

4. Makam WR Supratman di Surabaya

Awalnya WR Supratman dimakamkan di tempat makam umum Rangkah. Lalu sekitar tahun 1960, atas permintaan keluarga dan pemerintah, di pindah ke depan makam Rangkah. Waktu itu kebetulan ini adalah tanah kosong, jadi dipakailah tanah ini buat makam pribadi WR Soepratman. Tepatnya di Jalan Kenjeran, Rangkah, Kecamatan Tambaksari.




(sun/fat)


Hide Ads