Bendahara DPD Gerindra Jatim M Fawait menyatakan pihaknya akan sami'na waatho'nah terhadap sikap dan keputusan DPP Gerindra. Namun ia mewanti-wanti semua pihak tidak bertentangan dengan Undang-Undang.
"Kalau kami menyerahkan sepenuhnya pada keputusan DPP Gerindra. Kami yakin bahwa semua pihak akan mematuhi aturan yang ada, termasuk tidak mungkin membuat aturan yang bertentangan dengan aturan UUD 1945," kata Fawait kepada detikJatim, Minggu (5/3/2023).
Pria yang akrab disapa Gus Fawait ini menyatakan gaduh keputusan PN Jakpus tersebut tidak akan menganggu persiapan partainya di Jatim. Pihaknya selalu siap kapanpun pemilihan umum akan digelar.
"Kami di Fraksi Gerindra Jatim tidak mau melihat kegaduhan ini bisa membuat semangat kendor, bagi kami pemilu mau dekat atau jauh semua kami siap," katanya.
"Dan anggota Fraksi Gerindra Jatim sesuai pesan ketum Pak Prabowo akan selalu hadir di tengah masyarakat, dan menjadi solusi ketika masyarakat punya masalah itu yang akan membuat Gerindra akan selalu ada di hati masyarakat Jatim dan kami yakin akan menang di pileg mendatang, dan mengantar Pak Prabowo Presiden," sambungnya.
Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim ini menyatakan kader di Jatim tetap tancap gas apapun keputusan yang terjadi ke depan. Utamanya kader akan bekerja keras menekan angka kemiskinan di Jatim.
"Terkait gaduh putusan PN Jakpus kami menyerahkan sepenuhnya ke DPP Gerindra, kami akan konsolidasi dan menyapa masyarakat sesuai pesan ketum," jelasnya.
'Tugas Fraksi Gerindra membantu pengentasan kemiskinan di mana di Jatim masih memiliki pekerjaan rumah kemiskinan yang angkanya di atas rata-rata nasional, dan tugas kami mengawal kebijakan Bu Gubernur (Khofifah Indar Parawansa) yang pro rakyat," tandasnya.
(abq/fat)