Feeder Wira Wiri Suroboyo Gratis Selama Seminggu

Feeder Wira Wiri Suroboyo Gratis Selama Seminggu

Esti Widiyana - detikJatim
Kamis, 02 Mar 2023 18:22 WIB
Wali Kota Eri Cahyadi menjajal mengetapkan kartu di angkutan feeder wira wiri Suroboyo.
Wali Kota Eri Cahyadi menjajal mengetapkan kartu di angkutan feeder Wira Wiri Suroboyo. (Foto: Esti Widiyana/detikJatim)
Surabaya -

Feeder Surabaya yang diberi nama Wira Wiri Suroboyo akan beroperasi secara gratis mulai besok hingga seminggu ke depan. Ada 52 armada yang akan beroperasi di 5 rute.

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya saat meluncurkan feeder hari ini menyatakan bahwa selama masa sosialisasi angkutan feeder ini masyarakat bisa naik secara gratis.

"Nanti kami akan sosialisasikan untuk tanpa biaya selama seminggu sambil kami tes juga berapa orang dari satu titik ke titik lain. Bagaimana pengaruhnya dan bagaimana animonya," ujarnya di Gedung Siola, Kamis (2/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Eri mengajak masyarakat Surabaya untuk memanfaatkan Wira Wiri Suroboyo sebagai ganti kendaraan pribadi demi mengatasi kemacetan yang ada di Surabaya.

"Kami mengimbau seluruh warga, ayo menggunakan transportasi umum. Insyaallah ini akan mengurangi kecelakaan dan kemacetan karena semakin padatnya kendaraan," kata Eri Cahyadi.

ADVERTISEMENT

Eri mengakui untuk sementara ini angkutan feeder hanya beroperasi di 5 rute saja. Namun dia janjikan ke depan rute itu akan ditambah. Setidaknya ada 2 rute baru yang disiapkan.

"Feeder ada di 5 rute. Nanti Insyaallah ini nanti akan bertambah jadi 7 rute," ujarnya.

Eri mengaku sudah berkoordinasi dengan Dishub Jatim untuk mengkoneksikan feeder dengan Sidoarjo dan Gresik atau Surabaya Raya. Sebab, saat pagi atau sore selalu macet saat masuk-keluar Surabaya.

"Sehingga akan kami koneksikan dan Kadishub Provinsi juga ada connecting dengan feeder maupun Trans Jatim. Semoga ini bisa menjadi alternatif mengurangi kemacetan di Kota Surabaya," ujarnya.

Selain itu Eri juga mewajibkan ASN memakai transportasi feeder atau Suroboyo Bus mulai pekan depan sebagai contoh ke masyarakat dan tetap membayar.

Saat naik transportasi umum, para ASN diminta tetap harus menempelkan kartu ASN agar bisa diketahui memang benar-benar tidak ada ASN yang memakai kendaraan pribadi.

"Itu hari Jumat aja, nanti kami akan coba bertahap. Ini kan mengubah kebiasaan. Insyaallah kalau udah biasa seperti di kampung Surabaya Bergerak, kerja bakti udah biasa. Maka kami menjadikan yang tidak biasa menjadi luar biasa," ujarnya.

Kepala Dishub Surabaya Tundjung Iswandaru mengatakan feeder akan menjadi transportasi umum yang andal, nyaman, dan murah.

"Mungkin besok (beroperasi untuk masyarakat). Sekarang kan dia (feeder) harus masuk dulu untuk beberapa setting-an lagi dan besok sudah normal. Mulai pukul 05.30-21.30 WIB," kata Tundjung.

Dia juga menjelaskan, dari 52 feeder yang yang dioperasikan besok baru sekitar 40 unit yang akan beroperasi. Jarak tunggu feeder satu dan berikutnya diperkirakan 15 menit.




(dpe/dte)


Hide Ads