Dua desa di dua kecamatan Lumajang terendam banjir. Dua desa itu yakni, Desa Sukorejo Kecamatan Kunir dan Desa Darungan Kecamatan Yosowilangun, banjir terdampak luapan Sungai Gogosan.
Luapan Sungai Gogosan disebabkan hujan deras mengguyur selama beberapa jam. Selain itu, kondisi hilir sungai sempit membuat banjir tidak cepat surut.
Ketinggian banjir mulai 40-50 cm. Akibatnya banjir masuk ke rumah warga hingga perabotan turut terendam. Aktivitas warga turut terganggu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banjir luapan sungai ini mengakibatkan 40 rumah warga di Desa Sukorejo dan 40 rumah warga di Desa darungan terendam banjir," ujar Manajer Pusdalops BPBD Lumajang Dwi Cahyo kepada detikJatim saat dikonfirmasi, Rabu (1/3/2023).
Bahkan, jelas dia, warga terpaksa terpaksa beraktivitas di tengah genangan banjir. Warga pun kesulitan air bersih karena sumurnya tercemar banjir. Selain banjir merendam pemukiman warga, ratusan hektar lahan pertanian warga terendam banjir.
"Banjir ini disebabkan luapan sungai. Ketinggian air sekitar 50 cm, sehingga aktivitas warga terganggu," ujar salah satu warga, Putri Agustin.
Mereka berharap pemerintah melakukan normalisasi sungai hingga hilir sungai yang menuju pantai. Sehingga banjir di Desa Sukorejo dan Darungan ini segera teratasi.
(hil/fat)