Hanan Attaki Tak Masalah Pengajiannya Ditolak: Kita Ahlussunnah wal Jamaah

Hanan Attaki Tak Masalah Pengajiannya Ditolak: Kita Ahlussunnah wal Jamaah

Amir Baihaqi - detikJatim
Minggu, 19 Feb 2023 18:07 WIB
Ustaz Hanan Attaki
Ustaz Hanan Attaki (Foto: Istimewa/Instagram @hanan_attaki)
Surabaya -

Ustaz Hanan Attaki mengaku bingung dengan tudingan sebagai wahabi. Sebab dirinya tumbuh besar di lingkungan Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja). Meski demikian, ia mengaku tetap akan memberikan klarifikasinya agar tak salah paham dengan tudingan-tudingan yang ditujukan kepadanya.

"Jadi, gimana saya dibilang wahabi. Sementara secara kultur dan kekeluargaan saya di situ (Ahlussunnah wal Jamaah). Ini tuduhan yang sangat-sangat yang tidak masuk akal," kata Hanan dalam video klarifikasinya di kanal YouTube Hanan Attaki seperti yang dilihat detikJatim, Minggu (19/2/2023)

"Tapi apapun itu, saya hanya ingin menjelaskan supaya tidak terjadi kesalahpahaman," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Hanan, meski pengajiannya mendapat penolakan, namun ia tetap menghargainya. Sebab baginya yang terpenting semuanya masih satu bingkai Ahlussunnah wal Jamaah atau Aswaja.

"Saya sangat respek dengan apapun, yang penting kita Ahlussunnah wal Jamaah. Saya menghargai perbedaan, saya gak pernah membahas politik, coba cari di mimbar saya, saya tak pernah membahas khilafiyah," jelas Hanan.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya diberitakan, pengajian Ustaz Hanan Attaki di Masjid Al-Muttaqien, Desa Laden, Kecamatan Pamekasan, Madura dibubarkan. Diketahui, pengajian pada Minggu (12/2) itu dibubarkan oleh Banser Nahdlatul Ulama (NU) bersama dengan warga.

Dari informasi yang dihimpun, pengajian itu didatangi warga dan banser berseragam. Massa menolak adanya pengajian itu. Massa yang berjumlah ratusan itu memenuhi halaman masjid dan jalanan di depan masjid.

Di bawah guyuran hujan, massa meminta pengajian dihentikan. Mereka berorasi melalui pengeras suara lewat mobil komando. Aksi massa itu mendapat pengamanan dari polisi. Setelah melakukan pembicaraan, akhirnya disepakati pengajian itu tidak diteruskan.

Hanan Attaki sudah memberi klarifikasi terkait penolakan tersebut dan penyebabnya. Klarifikasinya ini dalam sebuah video di Channel YouTube Hanan Attaki yang diunggah pada Kamis (16/2). Video itu diberi judul DISCLAIMER - menjawab keraguan dengan durasi 48.38 menit.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads