Kabar Mantan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto akan bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) berhembus kencang dalam beberapa waktu terakhir. Awalnya, PAN mengungkapkan ada purnawirawan yang juga eks Ketua Umum parpol akan bergabung ke PAN.
Waketum PAN Yandri Susanto membeberkan kisi-kisi mantan ketua umum (ketum) partai yang bakal bergabung ke partainya. Yandri menyebut sosok mantan ketum tersebut kini menjabat di pemerintahan dan seorang purnawirawan.
"Yang mantan ketum ini insyaallah, betul, apa ya. Sekarang beliau di pemerintahan, purnawirawan," kata Yandri di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/2).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketum PAN Zulkifli Hasan saat hadir di acara peringatan satu abad NU yang digelar oleh PAN di Hotel Sheraton Surabaya enggan menanggapi kabar tersebut. Zulhas hanya diam saat awak media menanyakan kabar Wiranto bergabung dengan PAN.
Tiba-tiba, Zulhas langsung membahas soal Minyakita yang saat ini sulit ditemukan di lapangan.
"Yang paling penting gini, ada yang tanya harga minyak kok belum banjir? Minyak sudah banjir, tapi minyak curah di pasar rakyat. Kita tidak lagi menjual merek Minyakita di online, kita setop," katanya.
"Karena itu yang harusnya premium kan, kemudian di pasar-pasar modern kita kurangi sekarang. Kita masuk ke pasar rakyat jadi kalau cari minyak curah, minyak yang harga Rp 14 Ribu ya di pasar rakyat sudah banyak," jelasnya.
Setelah itu, Zulhas kembali ditanya soal Wiranto. Namun, ia tetap tidak menjawab. Justru orang-orang di sekitar Zulhas yang menjawab. "Senin mas, Senin mas (diumumkan)," teriak orang sekitar Zulhas.
(faa/iwd)