Detik-detik Wisatawan Surabaya Tewas Tertimpa Longsoran Air Terjun Sedudo

Detik-detik Wisatawan Surabaya Tewas Tertimpa Longsoran Air Terjun Sedudo

Sugeng Harianto - detikJatim
Rabu, 15 Feb 2023 13:46 WIB
air terjun sedudo
Polisi saat memasang garis polisi di lokasi kejadian wisatawan tewas tertimpa longsor/Foto: Dok. Polres Nganjuk
Nganjuk -

Seorang wisatawan air terjun Sedudo Nganjuk, Agus Setiawan (43) tewas tertimpa longsor. Saat kejadian, wisatawan asal Surabaya ini sedang mandi di bawah air terjun.

Kejadian ini bermula saat rombongan berjumlah 7 orang sedang berlibur ke air terjun Sedudo. Rombongan berangkat pukul 10.30 WIB dari Surabaya.

Sekitar jam 13.00 WIB, rombongan tiba di kediaman saudara korban di Desa Sukorejo, Kecamatan Loceret, Nganjuk. Di sana, rombongan sempat melaksanakan salat duhur. Usai salat, rombongan ini melanjutkan perjalanannya menuju Sedudo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berangkat ke Sedudo sekitar jam 14.00 WIB, lalu mereka tiba di Sedudo dan mampir di warung untuk minum kopi, setelah itu korban bersama temannya mandi di pancuran air terjun Sedudo," kata ujar Kasat Reskrim Polres Nganjuk AKP I Gusti Agung Ananta saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (14/2/2023).

Tak lama kemudian, tiba-tiba ada longsoran dari atas. Longsoran ini berupa pohon cemara bercampur tanah dan batu. Saat itu, teman korban, Subagio dan Rifki merasa kejatuhan tanah dan ranting pohon cemara, namun mereka pindah ke tempat mandi.

ADVERTISEMENT

Usai pindah, Subagio dan Rifki mengaku tidak melihat Agus. Kemudian mereka mencari Agus di kolam mandi. Kaget bukan main, ternyata Agus tenggelam tertimpa pohon.

"Kemudian saksi mencari korban dan mengangkatnya ke tempat yang nyaman, selang setengah jam korban dibawa ke Puskesmas Sawahan," imbuhnya.

Kejadian longsor yang meruntuhkan pohon cemara bercampur tanah dan batu ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. "Jadi pohon cemara jatuh dari atas air terjun bercampur batu dan tanah mengenai kepala korban yang mengakibatkan luka retak di kepala," imbuhnya.

Gusti mengatakan, korban tertimpa tanah, batu, dan pohon saat sedang mandi bersama empat temannya di tengah kolam air terjun. Keempat teman korban selamat meski sempat terkena runtuhan tanah.

"Jadi rombongan asal Surabaya ada 7, yang mandi 5 orang. Untuk empat rekan korban yang mandi alhamdulillah selamat," terang Gusti.

Gusti menambahkan jenazah korban telah dibawa pulang ke rumah duka di Surabaya oleh keluarga. "Jenazah korban sudah dibawa pihak keluarga," tandas Gusti.




(hil/dte)


Hide Ads